"Tentang keterkaitan saya di Kelas Bintang sebagai apa, saya sebagai talent, saya disitu merasa dibohongi sih Irwansyah tentang legalitas dan apa tuh namanya semua adegan di film tuh bukan beneran adegan yang benar-benar kita melakukan adegan intim," bebernya.
Dirinya mengaku dibayar hingga dua juta rupiah dalam sehari oleh rumah produksi tersebut.
"Rangenya dua juta kebawah lah. Bisa perkiraan berapa. Perhari," ujarnya.
BACA JUGA:Siskaeee Kamu di Mana, Senin Besok Siap Nggak Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus PH Porno?
Sebelumnya, satu talent pria rumah produksi yang diduga buat konten video porno hari ini disebut penuhi panggilan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus).
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan talent tersebut memenuhi panggilan Ditkrimsus Polda Metro Jaya siang ini.
"Satu saksi talent pria yang sebelumnya sakit, hari ini Jumat, tanggal 22 September 2023 pukul 13.00 WIB hari ini telah datang memenuhi panggilan penyidik," katanya kepada awak media, Jumat 22 September 2023.
Talent pria tersebut diperiksa di Ruang Subdit Siber Ditreskrimsus PMJ.
"Untuk dilakukan pemeriksaan di Ruang Penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya," ungkapnya.
Diketahui, Bakal ada 16 talent yang bakal diperiksa pihak Ditreskrimsus PMJ. Sebanyak 11 wanita dan 5 pria talent yang akan diperiksa pihaknya.
"Pemeriksaan terhadap 11 orang talent wanita dan 5 orang talent pria dalam pembuatan film dewasa tersebut diagendakan pemeriksaannya," terangnya.
Sedangkan satu talent lainnya yang berinisial SE telah ditahan pihaknya.
"12 orang itu termasuk tersangka SE yang sudah kita lakukan penahanan," tuturnya..