Intip Harga Saham Starbucks-McDonald's Cs di Tengah Seruan Boikot, Terjun Bebas atau Meroket?

Jumat 03-11-2023,15:57 WIB
Reporter : Dimas
Editor : Dimas

JAKARTA, DISWAY.ID -- Dunia internasional tengah ramai dengan seruan boikot kepada McDonald's hingga Starbucks.

Konflik perang Israel dan Hamas di Jalur Gaza semakin memanas.

Ribuan warga sipil dari pihak Palestina sampai hari ini sudah mencapai lebih dari 9.000 jiwa melayang.

Serangan militer Israel sejak 7 Oktober 2023 menjadikan situasi di Kota Gaza bak kota mati. Gedung-gedung hancur dirudal Israel.

Sementara di pihak Israel, Hamas melakukan serangan perdana pada 7 Oktober dengan menawaskan 1.400 orang dan ratusan menjadi tawanan.

Namun di tengah konflik memanas Israel-Hamas, ramai seruan boikot sejumlah produk atau brand yang diduga pro kepada Israel.

Brand-brand yang menjadi bulan-bulan publik nyaris di seluruh dunia adalah McDonald's hingga Starbucks.

Namun apakah seruan boikot kepada McDonald's dan Starbucks Cs mempengaruhi harga saham di bursa Amerika Serikat (As).

Harga Saham Starbucks

Dalam 24 jam terakhir, seperti dilansir dari Nasdaq,  saham Starbucks dengan kode SBUX pada Kamis, 3 November 2023, terpantau naik 1,23 persen menjadi USD 93,15.

Namun jika dibanding beberapa hari sebelumnya saham Starbucks tersebut menyusut 1,08 persen ketika seruan boikot semakin meluas.

Saham Starbucks sebelumnya sempat meraih dividen di angka USD 94,50.

Harga Saham McDonald's

Sedang di Bursa Efek New York, saham McDonald's meroket meski di tengah desakan boikot.

Tercatat harga saham McDonald's naik 1,72 persen menjadi USD 260,15 per lembar.

Kategori :