JAKARTA, DISWAY.ID - TikTok Shop resmi mengumumkan kembali ke Indonesia lewat kemitraan dengan PT Tokopedia (Tokopedia) dengan menyuntik dana sebesar 1,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 23,4 triliun.
TikTok milik ByteDance mengumumkan investasi di perusahaan teknologi terbesar di Indonesia dalam kesepakatan untuk memulai kembali ke aplikasi belanja di pasar ritel online di Indonesia.
TikTok akan mengambil alih saham pengendali di unit e-commerce GoTo Gojek Tokopedia, sebuah kemitraan yang akan membuat TikTok menginvestasikan 1,5 miliar dolar dalam jangka panjang pada Senin, 11 Desember 2023.
BACA JUGA:Resmi! TikTok Shop Buka Lagi Mulai 12.12, Transaksi Lewat Tokopedia
BACA JUGA:Profil Hartono Bersaudara, Orang Terkaya Nomor 1 di Indonesia Berharta Rp 744 Triliun
Raksasa media sosial ini akan menggabungkan bisnis TikTok Shop di Indonesia dengan unit e-commerce GoTo, Tokopedia.
TikTok mendapat 75 persen saham dalam kombinasi tersebut, yang akan menjalankan fitur belanja aplikasi media sosial TikTok di Indonesia.
Dengan kesepakatan baru ini, pengguna TikTok di Indonesia dapat kembali berbelanja dan membayar pembelian mereka tanpa meninggalkan aplikasi video populer tersebut
Dilansir Bloomberg, kesepakatan ini tidak biasa bagi ByteDance yang secara efektif mengambil alih pemain perdagangan online lokal terkemuka di pasar besar luar negeri.
Perjanjian tersebut dimana GoTo menjadi pendukung pasif operasi Tokopedia, memungkinkan ByteDance untuk memulai kembali bisnisnya di Indonesia dan mematuhi peraturan yang diberlakukan untuk menghentikan layanan ritel online ketika mereka mulai mendapatkan daya tarik terhadap Sea dan GoTo.
BACA JUGA:Bos Djarum Hartono Bersaudara Masih Terkaya di Indonesia Versi Forbes 2023, Kekayaan Rp744 Triliun
BACA JUGA:UOB Indonesia Berhasil Tambah 1 Juta Nasabah Usai Akuisisi Citibank
Imbasnya saham GoTo turun 13 persen di Jakarta karena investor menilai dampak TikTok menguasai bisnis e-commerce-nya.
Pemberi pinjaman digital terkemuka di Indonesia, Bank Jago, yang sahamnya dimiliki oleh GoTo, menguat sebesar 7,9 persen.
Kerjasama ini berpotensi meningkatkan dan menyalurkan pembayaran dan transaksi e-commerce untuk platform yang dioperasikan Jago.