Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan saat melakukan test drive dan pemeriksaan mesin:
Test Drive:
- Awali Pemanasan Mesin, Perhatikan Respons Mesin, Pemeriksaan Transmisi, cek Rem dan Suspensi, kemudian Uji Putar dan Manuver:
Lakukan putaran dan manuver untuk memeriksa kemudi dan kestabilan mobil. Pastikan tidak ada suara aneh atau ketidaknyamanan saat bermanuver, lakukan Pemeriksaan Bunyi Mesin, Pemeriksaan Sistem Kelistrikan.
Selanjutnya Cek Mesin, mulai Pemeriksaan Kompartment Mesin, lalu Pemeriksaan Tanda Kebocoran, Pemeriksaan Level Cairan, Pemeriksaan Sabuk dan Timing Belt:
Periksa keadaan sabuk-sabuk di mesin. Jika mobil menggunakan timing belt, pastikan tidak ada tanda-tanda keausan atau kerusakan, Pemeriksaan Aki, Periksa aki untuk memastikan tidak ada korosi dan bahwa terminalnya kencang, Pemeriksaan Warna Asap Knalpot dan lain-lain.
Ingatlah bahwa untuk pemeriksaan mesin yang lebih mendalam, sebaiknya dilakukan oleh seorang mekanik berpengalaman. Jika Anda tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan teknis, bawa mobil ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut sebelum membuat keputusan pembelian.
6. Cek Kelengkapan Surat
Mengecek kelengkapan surat secara menyeluruh membantu menghindari potensi masalah hukum dan memastikan bahwa kendaraan yang dibeli atau dijual sah dan sesuai dengan peraturan. Seiring dengan pemeriksaan fisik dan mekanis, langkah ini menjadi bagian integral dari proses jual beli mobil bekas yang aman dan terpercaya.
Berikut adalah beberapa dokumen penting yang harus Anda periksa:
• BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor)
• STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan)
• Faktur Pembelian
• Kwitansi Pajak Kendaraan
• Laporan Hasil Uji Emisi (Jika Diperlukan)
• Dokumen Perawatan dan Servis