Tutup Tahun 2023 dengan Kinerja Positif, Pelindo 2 Berhasil Naikkan Arus Peti Kemas Sampai 5,8 Juta Box

Jumat 12-01-2024,19:30 WIB
Reporter : Fandi Permana
Editor : Fandi Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 atau Pelindo 2 menutup tahun 2023 dengan kinerja positif dalam jasa kepelabuhanan dan logistik. 

Kinerja Positif itu berhasil dilakukan dengan meningkatkan arus kapal, arus petikemas, dan arus penumpang. 

 BACA JUGA:Akhiri Tahun 2023, Pelindo Serahkan Santunan untuk 2024 Anak Yatim, UMK dan Beasiswa

BACA JUGA:900 Ribu Lebih Pemudik Berangkat dari Pelabuhan PT Pelindo Saat Liburan Nataru

Regional Head 2, Drajat Sulistyo menjelaskan, sepanjang Tahun 2023 Pelindo Regional 2 mencatat adanya kenaikan pada kinerja operasional berupa arus kapal, arus petikemas, dan arus penumpang. Arus kapal sepanjang tahun 2023 tercatat ada 53 Ribu Unit atau meningkat sebesar 2,47 persen dibandingkan dengan total di tahun 2022 sebanyak 52 Ribu Unit. 

Sedangkan dalam GT untuk arus kapal mencapai 300 Juta GT atau meningkat 6.52 persen dibandingkan dengan total di tahun 2022 sebesar 280 Juta GT. Torehan positif hal ini dipengaruhi oleh adanya peningkatan kunjungan kapal di beberapa cabang Pelabuhan di wilayah Regional 2 di antaranya Cabang Panjang, Banten, Palembang, dan Tanjung Priok.  

Kinerja positif lainnya juga terjadi pada arus petikemas sepanjang tahun 2023 di Regional 2 sebanyak 5,8 Juta Box atau tumbuh 0,64 persen. Raihan ini meningkat dibanding tahun 2022 yang hanya berjumlah 5,7 Juta Box, dengan total 8 Juta TEUs atau tumbuh 1,27 persen dari total sebesar 7 Juta TEUs. 

BACA JUGA:Korupsi Proyek Fasilitas Stasiun Pandu Pelabuhan, Polda Jambi Tetapkan 5 Tersangka Termasuk GM Pelindo II

BACA JUGA:Peran Aktif ASPELINDO Dukung Pemerintah Berantas Oli Palsu

Kenaikan arus petikemas ini juga diikuti meningkatnya jumlah pengiriman petikemas dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Indonesia Bagian Timur. 

Tercatat, ada kenaikan arus petikemas sebesar 23.03 persen pada tahun 2023 dengan jumlah 1 Juta penumpang. Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan tahun lalu 2022 yang hanya berjumlah 800 Ribu penumpang. 

Meningkatnya kinerja operasional ini merupakan hasil dari transformasi Pelindo pasca merger. Dimana peningkatan produktivitas bongkar muat diukur dengan parameter boks per kapal per jam (BSH) dan pengurangan port stay atau waktu sandar kapal di pelabuhan yang diukur dengan jumlah hari. 

BACA JUGA:Ramaikan Sail Teluk Cenderawasih Indonesia Maritime Expo&Forum 2023, Pelindo Hadirkan UMK Unggulan

Pelindo Regional 2 bertransformasi untuk mempersingkat port stay kapal di pelabuhan sehingga memberikan dampak kepada bertambahnya efektifitas dan efisiensi dalam pelayanan operasional. 

Hal itu juga memberikan manfaat kepada pelanggan untuk mendapatkan opportunity bisnis yang lebih besar lagi. 

Kategori :