JAKARTA, DISWAY.ID - Guyon Waton dan NDX AKA kompak memutuskan untuk batal manggung di acara 'This is The Fest'.
Rencananya acara konser tersebu akan dilangsungkan di Citi Mall Prabumulih, Palembang, Sumatera Selatan pada Minggu, 14 Januari 2024.
Padahal sebelumnya NDX AKA dan Guyon Waton sudah mengumumkan akan tampil di acara This Is The Fest.
Baik NDX AKA dan Guyon Waton sudah mengumumkan langsung di akun media sosial mereka beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Lirik Lagu Kok Iso Yo - Guyon Waton, Lengkap dengan Terjemahannya Sob
Akan tetapi H-2 acara 'This Is The Fest' dilangsungkan secara mendadak NDX AKA dan Guyon Waton menyatakan bahwa mereka batal manggung di sana.
"Pengumuman, Dengan ini kami memohon maaf kepada pemegang tiket This Is The Fest. Mengumumkan bahwa NDX AKA dan Guyon Waton batal tampil di event This Is The Fest yang akan digelar 14 Januari 2024 di Citimall Prabumulih," tulis pernyataan resmi Guyon Waton dan NDX AKA di akun Instagram mereka dikutip pada Sabtu, 13 Januari 2024.
Kemudian NDX AKA dan Guyon Waton memberikan alasan mengapa mereka batal tampil di acara This Is The Fest.
Ternyata NDX AKA dan Guyon Waton batal tampil dikarenakan ada persyaratan yang tidak dipenuhi oleh pihak promotor.
BACA JUGA:Tekiro Mechanic Competition 2024 Kembali Digelar, Cari Potensi Calon Mekanik Terbaik Indonesia
Disebutkan ada sesuatu hal yang sudah disepakati sebelumnya dengan managemen dan artis tapi pada akhirnya tak dapat terpenuhi dengan baik.
"DENGAN BERAT HATI KAMI BERITAHUKAN UNTUK TEMAN TEMAN PRABUMULIH PALEMBANG ACARA THIS IS FEST NDX AKA DAN GUYONWATON GAGAL TAMPIL," ungkap pernyataan itu.
"DIKARENAKAN PIHAK PROMOTOR TIDAK BISA MEMENUHI PERSYARATAN YANG SUDAH DI SEPAKATI BERSAMA OLEH PIHAK MANAGEMENT DAN PIHAK ARTIS, UNTUK REFUND TIKET SILAHKAN KE PROMOTOR LANGSUNG @thisisthefest..SEMOGA KITA BISA BERTEMU DI LAIN WAKTU," tambahnya.
NDX AKA dan Guyon Waton telah mengumumkan jadwal penampilan di panggung mereka sejak awal tahun 2024.
BACA JUGA:Piala Asia 2023 Qatar: Ulasan dan Jadwal Pertandingan Grup C, Iran, UEA, Palestina, Hongkong