Sejumlah pengendara motor trail terlihat berada di sela-sela pepohonan pisang.
"Selamat berjuang kawan-kawan, kebon cau (kebun pisang) menantimu," kata seorang pengendara motor trail berteriak.
Kemudian video tersebut memperlihatkan seorang pengendara motor trail menarasikan kegiatan blusukan komunitas trail tersebut.
BACA JUGA:Tekiro Mechanic Competition 2024 Kembali Digelar, Cari Potensi Calon Mekanik Terbaik Indonesia
Ia mengatakan bahwa event offroad komunitas trail tersebut berlangsung di sebuah daerah di Bandung.
Dari awal, katanya, trek yang dilaluinya licin akibat kontur tanah basah.
Ia juga beralasan, akibat tanah basah membuat motor trail yang dikebutnya macet.
"Dari awal sampai akhir itu memang treknya licin dan jalurnya itu macet lur," katanya.
Karena alasan itu, si pengendara mengaku tak bisa mengendalikan motor dengan baik, kemudian melebar ke mana-mana.
"Jadi mau nggak mau melebar ke mana-mana.
BACA JUGA:SIM A dan C Mati Tahun 2024? Ada Dispensasi, Simak Semua Syaratnya
"Nah di sini awal mula trek macet karena licin, susah, terus ditambah macet. Akhirnya melebar ke mana-mana," terangnya.
Menurutnya kejadian seperti itu sudah lumrah dialami para pengendara motor trail.
Lalu ia mengaku biasanya jika kebun yang dilalui mengalami kerusakan, maka akan menjadi tanggung jawab panitia.
"Ya kalau offroder udah macet, pasti dia cari jalur alternatif lain. Saya hanya ngikutin. Tampaknya arahnya melebar ke sini, dan nabrakin pisang-pisang. Nggak tahu ini.
"Tapi biasanya panitia ganti rugi lur," tukas pengendara motor trail itu.