Lukisan Mona Lisa Ternoda Kuah Sup, Ulah Aktivis Lingkungan yang Kesal

Senin 29-01-2024,14:23 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

Aksi tersebut terjadi saat para petani Perancis melakukan protes di seluruh negeri.

Riposte Alimentaire adalah bagian dari gerakan kelompok protes A22 di 12 negara, termasuk Just Stop Oil.

Dalam sebuah pernyataan yang dikirimkan kepada AFP, mereka mengatakan pelemparan sup tersebut menandai “dimulainya kampanye perlawanan sipil dengan tuntutan yang jelas… akan jaminan sosial berupa pangan berkelanjutan,” kata laporan itu. 

BACA JUGA:Bertemu dengan Demokrat, Airlangga Diajak Lihat Hasil Lukisan SBY

Petani Perancis telah melakukan protes selama berhari-hari untuk menuntut upah, pajak, dan peraturan yang lebih baik.

Pemerintah telah berusaha untuk menjaga agar ketidakpuasan di kalangan pekerja pertanian tidak menyebar beberapa bulan menjelang pemilihan parlemen Eropa, yang dipandang sebagai ujian utama bagi pemerintahan Emmanuel Macron.

Pertanyaan yang diajukan adalah bagaimana para wanita tersebut berhasil menyelundupkan sup ke Louvre, karena kontrol tas yang ketat di sebagian besar galeri.

Ada pula serangan kentang mashed potato pada tahun 2022 yang dilakukan oleh Letzte Generation (Generasi Terakhir) pada karya Claude Monet di galeri Barberini di Potsdam, Jerman.

Para aktivis tersebut kemudian menempelkan tangan mereka ke dinding.

Sebelumnya, Just Stop Oil menuangkan sup tomat ke atas Bunga Matahari karya Vincent van Gogh di Galeri Nasional di London.

Untungnya, Mona Lisa berada di balik kaca sejak seorang pria Bolivia melemparkan batu ke dalamnya pada bulan Desember 1956, sehingga siku kiri wanita dalam gambar tersebut rusak.

Seorang pria melemparkan kue custard ke lukisan itu pada Mei 2022, dengan mengatakan bahwa para seniman tidak cukup fokus pada “planet”. Kaca tersebut dibuat antipeluru pada tahun 2005.

Pada tahun 2009, seorang wanita melemparkan cangkir teh kosong ke lukisan itu, sehingga kotaknya sedikit tergores.

 

Kategori :