Revita Alfi, Ketua Umum Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), ikut menceritakan bagaimana masa pandemi ikut mendorong terjadinya kolaborasi lintas sektor sehingga mampu menghubungkan antara layanan keuangan digital dengan teman-teman disabilitas. “Kami melihat bahwa tren menggunakan teknologi digital dapat memudahkan dan berpengaruh dalam meningkatkan literasi finansial untuk kalangan disabilitas. Beruntungnya, kami berkesempatan untuk membantu teman-teman disabilitas melalui kolaborasi lintas sektor sehingga mampu menghubungkan antara layanan keuangan digital dengan teman-teman disabilitas, beberapa diantaranya melalui pelatihan dan advokasi yang melibatkan lembaga pemerintah serta lembaga keuangan. Dengan begitu, harapannya ke depan teman-teman disabilitas dapat secara mandiri meningkatkan kemampuannya dalam mengelola keuangan bahkan bisnis UMKM nya.”
Sederet rangkaian acara ‘DisBerdaya: Merangkul UMKM Disabilitas untuk Siap Berdaya’, merupakan upaya DANA untuk senantiasa mendorong upaya Pemerintah Indonesia serta mendorong potensi UMKM penyandang disabilitas agar lebih mandiri dan mengerti keuangan. Harapannya, kelak penyandang disabilitas dapat memiliki akses menuju layanan asuransi hingga investasi bahkan meningkatkan literasi dan inklusi keuangannya.