Kerahkan Tujuh Kapal, Pencarian WNA Taiwan Korban Speed Boat Tenggelam di Kepulauan Seribu Diperluas

Selasa 12-03-2024,21:59 WIB
Reporter : Fandi Permana
Editor : Fandi Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Kantor SAR Jakarta dan jajaran masih melanjutkan pencarian satu wisatawan asing asal Taiwan, atas nama Shih Yi Chang (46), korban kecelakaan KM Pari Kudus yang terbalik di perairan sekitar Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Senin 11 Maret 2024 kemarin. 

Pencarian dilakukan sejak Selasa 12 Maret 2024 pagi dengan mengerahkan ratusan personil SAR gabungan dari Dermaga Basarnas Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara. 

BACA JUGA:Basarnas Perluas Wilayah Pencarian 1 WNA Taiwan Korban Kapal KM Parikudus Terbalik di Kepulauan Seribu

BACA JUGA:Basarnas Kerahkan Hingga 100 Personel Cari Warga Taiwan Korban Kapal KM Parikudus di Kepulauan Seribu

Sebanyak 7 kapal dikerahkan dengan kemampuan alat utama yang ada seperti RIB 03 Jakarta, KN SAR Antasena, Kapal Patroli TNI AL, Kapal Patroli PolAir Polda Metro Jaya, Kapal Patroli Polres Kep. Seribu, KM Payung, dan Rubber Boat. 

Operasi SAR dilakukan dengan membagi area pencarian menjadi 2, dimana tim pertama melakukan pencarian melalui proses penyelaman di sekitar lokasi kejadian dengan kedalaman kurang lebih 17 meter di bawah permukaan air. 

Tim lainnya melakukan pencarian  di atas permukaan air dengan menyisir perairan Kepulauan Seribu menggunakan Kapal Patroli hingga radius 106 NM (Nautica Miles) dari lokasi kejadian. 

“Kami bersama unsur SAR gabungan terus melakukan upaya yang maksimal dalam pencarian terhadap korban hingga petang tadi namun belum membuahkan hasil, rencana penyisiran akan kita lanjutkan besok pagi.” kata Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR. 

BACA JUGA:Pencarian WNA Korban Kapal Terbalik di Kepulauan Seribu Kembali Dilakukan

BACA JUGA:Satu WNA Asal Taiwan Hilang Imbas Kapal KM Parikudus Terbalik di Kepulauan Seribu

Kartika menyatakan pihaknya juga melakukan pencarian di malam hari. Hal ini dilanjutkan dengan pemantauan melalui proses pemapelan terhadap kapal-kapal yang melintas di lokasi kejadian. 

Tim SAR gabungan juga menemui kendala dalam melakukan proses pencarian diantaranya adalah gelombang yang cukup tinggi dan visibilty penyelaman yang terbatas dengan jarak pandang kurang lebih hanya 1 meter.

Unsur SAR gabungan yang terlibat dalam operasi SAR diantaranya adalah Basarnas Jakarta, Basarnas Spesial Group, Polair Polda Metro Jaya, Polres Kep.Seribu, Pos TNI AL Pantai Mutiara, Damkar Kep.Seribu, KKP Tanjung Priok, dan Pihak Asha Resort.

Sebelumnya KM Pari Kudus yang mengangkut 35 orang terbalik usai diterjang ombak pada Senin 11 Maret 2024 sekitar pukul 15.25 WIB di perairan sebelah Barat Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

BACA JUGA:Dihantam Ombak Besar, Sebuah Speed Boat Terbalik di Perairan Pulau Rambut Kepulauan Seribu

Kategori :