Sedangkan The Wall Street Journal melaporkan, membuka tab baru pada bulan Februari adanya kontrak rahasia Starshield senilai 1.8 miliar dolar Amerika dengan badan intelijen yang tidak diketahui tanpa merinci tujuan program tersebut.
Kontrak ini merupakan kali pertamannya SpaceX untuk sistem mata-mata yang melibatkan ratusan satelit serta memiliki kemampuan pencitraan Bumi yang dapat beroperasi satelit dengan orbit rendah.
Disebutkan juga nantinya NRO yang merupakan agen mata-mata yang bekerja sama dengan perusahaan Musk.
Meskipun demikian masih belum dapat dipastikan kapan jaringan satelit ini akan mulai beroperasi.