"Sekarang saya serukan dan mendesak Israel umumkan gencatan senjata," tegasnya.
BACA JUGA:Imam Sholat Idul Fitri di 2 Masjid Suci Arab Saudi, Kerajaan Siapkan Penerjemah
Akses Bantuan Dibuka Total
Penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza tak bisa diungkap dengan kata-kata.
Kesulitan mereka selama perang Israel dan Hamas tak ada habisnya. Mulai dari air hingga obat-obatan tak ada di sana.
Ribuan truk pembawa bantuan kemanusiaan tertahan di Rafah, Mesir. Israel tak mengizinkan akses kecuali hanya beberapa saja.
Mirisnya, Israel beberapa kali menyerang warga sipil Gaza yang sedang berebut bantuan dengan rudal.
Biden mengatakan rakyat Gaza berhak mendapat bantuan. Dalam pidatonya Biden memberi ultimatum kepada Israel agar bantuan segera dibuka.
"Beri akses total terhadap semua bantuan makanan dan obat-obatan untuk negara itu (Palestina) selama enam, delapan pekan ke depan," tegasnya.
AS dan Arab Saudi Intens Jalin Komunikasi
Biden mengatakan AS telah menyambung komunikasi dengan Arab Saudi, Mesir, dan Yordania.
AS meminta ketiga negara Timur Tengah itu untuk menyiapkan segalanya, termasuk menyuplai lebih bantuan ke Gaza.
Khususnya Mesir, mereka disebut menunggu kesepakatan Israel dan Hamas untuk membantu jalur akses dari Rafah.
AS juga meminta kepada ketiga Negara tersebut untuk bekerja sama membangun kembali Jalur Gaza.
Menurut Biden tak ada alasan bagi Israel tak mau memberi akses, khususnya kebutuhan medis yang saat ini nyaris tak bisa apa-apa di Gaza.
"Sudah! Tak ada alasan bagi dia (Netanyahu) untuk tak menyediakan kebutuhan makanan dan medis. Ini harus segara dilakukan," tukasnya.