JAKARTA, DISWAY.ID - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia kian menunjukkan taringnya di panggung dunia.
Produk buatan dalam negeri terus menjadi incaran masyarakat dunia.
Untuk terus mendukung UMKM mengukir prestasi di pasar global, pemerintah menargetkan kenaikan ekspor UMKM nasional hingga mencapai angka 17% di tahun 2024.
Meskipun UMKM yang melakukan ekspor terus meningkat, menembus pasar ekspor masih menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian besar pelaku UMKM.
Kompetisi dengan produk luar menjadi salah satu tantangan yang ada.
Pelaku UMKM dituntut memiliki produk berdaya saing tinggi dengan harga yang terjangkau sesuai dengan kebutuhan dan preferensi target audiens yang disasar.
Hal ini penting dilakukan untuk memenangkan perhatian dari para pelanggan di negara ekspor yang ingin dituju.
BACA JUGA:Sebar Kebaikan di Bulan Ramadan, Ribuan Mitra Pengemudi Shopee Se-Indonesia Berbagi Takjil
BACA JUGA:Shopee Hadirkan Kebijakan Pengembalian Barang yang Lebih Efisien, Guna Tingkatkan Kualitas Layanan
Selain itu, menjaga kualitas produk secara konsisten juga menjadi tantangan tersendiri untuk memastikan kepuasan pelanggan.
Di sisi lain, para pelaku UMKM juga dituntut untuk memiliki strategi promosi yang menarik dan efektif, serta memastikan proses pengiriman yang cepat dari Indonesia ke negara tujuan.
Namun di saat yang bersamaan, mereka juga harus tetap memastikan strategi promosi tersebut dapat dijalankan dengan budget yang relatif terjangkau.
Untuk membantu pelaku UMKM mengatasi tantangan ini, serta mewujudkan target pemerintah dalam meningkatkan ekspor UMKM, platform e-commerce Shopee secara konsisten terus berinovasi untuk menjadi teman dalam setiap perjalanan UMKM.
Hingga akhir 2023, lebih dari 26 juta produk lokal berhasil diekspor melalui Program Ekspor Shopee yang hadir sejak tahun 2019 lalu.
Selain itu, fasilitas Kampus UMKM Ekspor Shopee yang hadir di berbagai kota juga membimbing UMKM agar bisa melakukan ekspor dengan lebih mudah.