15,6 Juta Orang Indonesia Depresi, Kenali Faktor Risiko dan Solusinya

Senin 29-04-2024,18:45 WIB
Reporter : Carep
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID – Waspada gejala depresi.

Depresi merupakan suatu kondisi gangguan suasana perasaan yang ditandai dengan sejumlah kumpulan gejala klinis, yang manifestasinya bisa berbeda-beda pada setiap individu. 

Dokter spesialis Kedokteran Jiwa di Rumah Sakit Umum Daerah Tamansari, Jakarta, dr. Alfonsus Edward Saun, Sp.KJ mengungkapkan di seluruh dunia, diperkirakan 3,8% dari populasi manusia mengalami depresi, dengan jumlah mencapai lebih dari 280 juta jiwa.

BACA JUGA:3,3% Calon Dokter Spesialis Depresi, UI dan UGM Usul Bentuk Satgas Kesehatan Mental

“Di kelompok usia dewasa, yang merupakan usia produktif, 5% nya mengalami depresi. Di Indonesia, angka depresi juga relatif tinggi, yakni mencapai 15,6 juta jiwa, dengan lebih dari 12 juta jiwanya adalah penduduk dengan usia di atas 15 tahun,” kata dr. Alfonsus kepada disway.id pada Senin, 29 April 2024.

Menurut dr. Alfonsus, depresi dapat terjadi pada semua usia, namun lebih sering mulai muncul pada usia muda yang merupakan usia produktif, yakni usia antara 20-40 tahun.

“Pada kelompok usia anak dan remaja, gangguan depresi memiliki pengaruh yang lebih buruk, karena berpengaruh pada perkembangan emosi, sosial dan kognitif selanjutnya,” ujarnya.

BACA JUGA:Lansia Depresi Picu Demensia 2,3 Kali, Ini Saran Psikiater UI

Faktor yang meningkatkan risiko depresi

Adapun kata dr. Alfonsus, terdapat beberapa faktor risiko terjadinya depresi pada seseorang, seperti biologis dan faktor psikososial.

“Faktor biologis contohnya genetik, ketidakseimbangan zat kimia di otak, riwayat keluarga dengan gangguan jiwa, efek samping obat atau akibat penggunaan narkoba/zat adiktif, penyakit kronis,” ungkapnya.

Sedangkan untuk faktor psikososial contohnya peristiwa hidup yang membuat stres berlebihan, kabar buruk yang berat, kurangnya dukungan sosial, perubahan tahap kehidupan, jenis kelamin, kepribadian, kesendirian, kegagalan, pekerjaan, dan sebagainya.

BACA JUGA:Antisipasi Caleg Depresi, RSJ Tampan Riau Siapkan Poli Khusus

“Untuk depresi mayor r ditandai dengan terdapat salah satu gejala utama mood terdepresi atau hilang minat atau kesenangan, serta setidaknya 5 gejala tambahan, selama 2 minggu atau lebih,” jelasnya.

Kategori :