Kribo (31) mengaku terpaksa bayar makan sesuka hati di Warteg Bahari kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat karena penghasilan sebagai tukang parkir tak cukup untuk biaya hidup.-Cahyono-
"Jadi tergantung pemerintah itu, karena kalau kita biarkan bisa jadi negara dikuasai preman," pungkasnya.
Kesempatan sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro memerintahkan personel Bhabinkamtibmas melakukan pembinaan terhadap warga dan pemilik usaha Warteg di wilayah masing-masing.
BACA JUGA:Viral Pria Kribo Makan Seenaknya Bayar Seenaknya di Warteg Jakpus, Pemilik Curhat: Ngelunjak!
Hal itu dilakukan, untuk mengantisipasi aksi premanisme terhadap pemilik usaha Warteg dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lainnya.
"Pembinaan nanti akan dilakukan oleh Bhabinkamtibmas," kata Susatyo saat dihubungi disway.id pada Selasa, 7 Mei 2024.
(Cahyono)