Menteri BUMN ini menambahkan, PSSI akan bersabar mengawal proses yang dilewati Satoru Mochizuki untuk membangun dtimnas Putri Indonesia yang tangguh.
Timnas Putri Indonesia U-17 telah menyelesaikan agenda turnamen Piala Asia Putri U-17 di Bali.
BACA JUGA:Profil Kurniawan Dwi Yulianto, Asisten Pelatih Como 1907 Milik Djarum Group yang Promosi ke Serie A
BACA JUGA:Erick Tohir Dukung dan Bidik Target Jangka Panjang Timnas U-17 Putri
Timnas Putri U-17 Indonesia mengakhiri turnamen tersebut sebagai juru kunci group A.
Tiga pertandingan, timnas Putri U-17 Indonesia mengalami dengan kekalahan dari Filipina (1-6), Korea Selatan (12-0), dan Korea Utara (9-0).
Mengetahui hasil tersebut, Erick Thohir mengungkapkan, turnamen itu sebagai pembelajaran pkemain dtimnas Putri indonesia.
“ Jangan lihat hasil, berulang kali saya bilang. timnas Putri Salam proses berkemang,” ujar Erick.
Diakui Erick Thohir, Satoru Mochizuki menerima segala tantangan saat dipercaya PSSI untuk menangani dtimnas putri Indonesia dengan kompetisi sepak bola masih mati suri.
"Dari awal saya terbuka sama Coach Mochi bahwa ini keadaannya dan beliau ingin sama-sama bangun, dan dari awal kita interview beliau, beliau maka-nya punya rencana 10 tahun ke dopan,” kata Erick.