Penipuan Bermodus Penerimaan Akpol di Bekasi, Korban Dimintai Duit Rp500 Juta

Jumat 14-06-2024,11:26 WIB
Reporter : Fandi Permana
Editor : Fandi Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Penipuan masuk Akademi Kepolisian (Akpol) kembali terjadi. 

Korban melalui pengacara Dony Karmanto telah melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan seseorang bernama Gusrizal.

BACA JUGA:Berminat Daftar Jadi Taruna Akpol 2024? Catat Jadwal Pendidikan dan Semua Syaratnya di Sini

BACA JUGA:Ini Kata-kata yang Dibisikkan Edhy Prabowo ke Putra Ferdy Sambo Saat Hadiri Wisuda Taruna Akpol

Terduga pelaku diketahui merupakan warga Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan ke Polres Metro Bekasi Kota. 

Dalam laporan polisi nomor LP/ B/ 829/ V/ 2024/ SPKT/Satreskrim itu, pelaku Gusrizal sebelumnya menjanjikan saudara korban dapat masuk menjadi taruna Akpol dengan harus menyetorkan uang sejumlah Rp500 juta.


Terduga pelaku penipuan Bermodus Penerimaan Akpol yang Rugikan korban sebesar Rp500 Juta-Istimewa-

Orangtua korban menyanggupi untuk menyetor sejumlah uang Rp200 juta agar anak dapat masuk Akpol Tahun 2023. Namun sang anak tak pernah mengikuti seleksi Akpol dan sampai saat ini sejumlah uang yang disetor belum dikembalikan. 

Pelaku Gusrizal pun dilaporkan atas dugaaan penipuan dan penggelapan. 

BACA JUGA:Satu Pelaku Begal Casis Polri Tewas Didor, Lakukan Perlawanan ke Polisi

BACA JUGA:Identitas Pelaku Begal Casis Polri Dikantongi, Bakal Diungkap Segera

"Sudah ada pemeriksaan beberapa saksi terhadap kejadian penipuan dan penggelapan yang dilalukan pelaku Gusrizal," kata Dony Karmanto, Jumat 14 Juni 2024. 

Kejadian ini sendiri terjadi bulan Mei Tahun 2023 di  Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi.

Sebelumnya, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menegaskan bahwa penerimaan anggota Polri melalui jalur pendidikan Akademi Kepolisian (Akpol) tidak dipungut biaya.

BACA JUGA:Hendak Tes, Casis Bintara Polri Kena Begal di Kawasan Kebon Jeruk

Kategori :