BACA JUGA:Kisah Cik Nyimas, Wujudkan Mimpi Zaki Main DBL di Tengah Melawan Komplikasi
BACA JUGA:Faktor Ekonomi, 2 Pengangguran di Tambora Dicokok Polisi Gegara Curi Kabel PLN
“Meskipun demikian yang sangat mengejudkan saya adalah banyaknya warga Sampela yang ikut ambil bagian membantu dalam memperbaiki jambatan tersebut,” ungkapnya.
“Kami hanya menyediakan makanan dan minuman serta tidak lupa rokok bagi warga yang mampantu,” jelasnya.
Kristian mengungkapkan kekagumannya pada warga Sampela yang membantu memperbaiki jembatan.
“Biar kuberitahu, orang Bajo pasti tahu cara bekerja cepat jika mereka bersatu. Mereka menyebutnya Gotong royong yang artinya gotong royong,” paparnya.
Tidak hanya memperbaiki jembatan, namun dikesempatan itu Kristian juga membantu memperbaiki beberapa rumah warga dan masjid yang ada.
BACA JUGA:Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2024 Dibuka Mulai 1-14 Juli, Simak Jadwal dan Cara Daftarnya di Sini
BACA JUGA:Wah, Angka Pernikahan di Indonesia Turun! BKKBN Jelaskan Alasannya
Video Kristian ini mendapatkan tanggapan positif dari netizen dan mengucapkan terima kasihnya dan ada juga yang mempertanyakan pejabat yang tidak hadir untuk masyarakatnya sendiri.
“Tidak semua pejabat senang di bantu, padahal 100 persen masyarakatnya sangat senang. Itulah kesalahan terbesar pejabat-pejabat di Indonesia,” tulis akun @UMak99.
“Maafkan mereka tuan Kris, saya pribadi warga Indonesia sangat bangga melihat anda peduli pada masyarakat Indonesia,” tambahnya.
BACA JUGA:Cek Biaya Masuk Sekolah Pramugari dan Syaratnya, Paling Murah Mulai Rp25 Juta!
“Terus membatu tuan Kris kami butuh orang sepeti anda walaupun kadang ada oknum yang tidak senang dengan kemajuan masyarakat setempat karena ingin mendapatkan keuntungan dari proyek tersebut. Tetap semangat tuan Kris mayoritas masyarakat Indonesia mendukung Mu,” tambahnya.
“Dimanakah kehadiran negara ? koq smpe bertahun2 ga terurus,” tulis akun X@dandyez mengomentarai postingan dari akun X@yaniarsim yang mamposting ulang video dari Kris.