Sementara itu, pihak BKSDA juga belum bisa memastikan lokasi pengambilan video yang viral di media sosial tersebut.
Apalagi, orang yang mengunggah telah men-take down video orang utan raksasa itu.
"Ya jadi masih simpang siur. Sayangnya bahwa peng-upload pertama video itu sudah men-take down upload mereka. Jadi agak susah kita mencari informasi lebih lanjut, tapi kita tetap mencari lokasi yang sesuai dengan video tersebut," tutupnya.