Perempuan Lebih Berisiko Terkena Kanker Tiroid, Apa Penyebabnya?

Sabtu 20-07-2024,08:55 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Perempuan lebih berisiko terkena kanker tiroid. 

Ahli bedah onkologi dari Siloam Hospital Lippo Village Alif R. Soeratman, Sp.B, Subsp.Onk(K) mengungkapkan bahwa wanita berusia di atas 40 tahun lebih berisiko terkena kanker tiroid.

Ia juga mengungkapkan rasio pasien kanker tiroid adalah 3:1 antara wanita dan pria.

BACA JUGA:Ketahui Deteksi Dini Kanker Paru dengan Teknologi EBUS, Pengobatan Lebih Tepat

Alif menjelaskan, kanker tiroid sangat dipengaruhi oleh faktor hormonal.

"Wanita itu makhluk hormonal, sensitif. Hormonnya bisa naik-turun, bisa dipengaruhi menstruasi. Itu menyebabkan instabilitas hormonal sehingga nanti timbullah penyakit-penyakit lain (termasuk kanker tiroid)," paparnya, Rabu, 17 Juli 2024.

BACA JUGA:Shannen Doherty Meninggal karena Kanker Payudara, Kenali Gejala dan Penyebab Kanker Payudara

Faktor Risiko Tiroid

Faktor risiko ini bisa meningkat setelah wanita mengalami menopause.

"Jadi setiap bulan wanita itu hormonnya akan stabil kalau dia sudah menstruasi. Jadi dia lagi sensitif-sensitifnya, habis menstruasi dia tenang lagi," imbuhnya.

Sehingga, hormon wanita post-menopause akan sulit stabil kembali.

"Jadi nggak stabilnya hormon perempuan itu memicu. Lama kelamaan menjadi penyakit. Tidak cuma tiroid, kadang-kadang (kanker) payudara juga," ungkapnya.

BACA JUGA:Shannen Doherty Meninggal karena Kanker Payudara, Kenali Gejala dan Penyebab Kanker Payudara

Selain faktor hormonal, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kanker tiroid, salah satunya paparan radiasi dalam jumlah besar atau dalam waktu yang lama.

"Waktu bom nuklir di Hiroshima, itu banyak kasus kanker tiroid. Selain itu para pekerja yang memang tiap hari terkena radiasi, seperti perawat di bagian rontgen, bahkan cleaning service yang bolak-balik ke tempat itu," ungkapnya.

Kategori :