JAKARTA, DISWAY.ID -- Sindikat pencuri bajaj di Jakarta disebut melancarkan aksinya menggunakan bajaj berwarna hitam.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan ketika keliling mencari bajaj untuk dimutilasi para pelaku menggunakan bajaj hitam.
"Jadi mereka keliling nyari sasaran pakai bajaj hitam itu," katanya kepada awak media, Sabtu 20 Juli 2024.
BACA JUGA:Sindikat Pencuri Bajaj Diungkap, 7 Orang Dibekuk
Dituturkannya, bajaj hitam itu juga hasil pencurian.
"Jadi bajajnya dia colong terus dia pakai muter-muter pakai bajaj curian ini (Bajaj warna hitam, red)," tuturnya.
Korban yang juga empunya bajaj hitam itu telah diketahui dan akan dimintai keterangan.
"Korbannya sudah ketemu, mau kita panggil," ucapnya.
BACA JUGA:Kasus Pencurian Bajaj di Kebon Jeruk Terungkap, Rupanya Dipereteli oleh 7 Pelaku!
Sebelumnya, penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap tujuh orang pelaku diduga sindikat pencurian bajaj.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan mereka disebut telah beberapa kali melancarkan aksinya.
"Tentang sindikat pencurian bajaj. ini ada tujuh orang tsk sudah diamankan. Modusnya dua orang tak pertama itu melakukan pencurian bajaj, kenapa dibilang sindikat, karena mereka lebih dari satu orang dan mereka spesialis pencuri bajaj. Satu orang mengawasi, satu lagi beraksi mencuri bajaj," katanya kepada awak media, Jumat 19 Juli 2024.
Diungkapkannya, mereka sudah sembilan kali beraksi di kawasan Jakarta.
BACA JUGA:GIIAS 2024: BJ 40 Plus dan X 55 II Tandai Kehadiran BAIC di Indonesia
"Bajaj yang dicuri ini ada 9 TKP dari tahun 2023 - 2024 di Jaksel, Jakut, Jakpus, Jaktim dan Jakbar," diungkapkannya.