Profil dan Sepak Terjang Hamzah Haz yang Meninggal Dunia, Dari Aktivis Kampus hingga Jadi Wapres RI ke-9

Rabu 24-07-2024,11:20 WIB
Reporter : Rury Pramesti
Editor : Rury Pramesti

BACA JUGA:Breaking News: Wapres RI ke 9 Hamzah Haz Meninggal Dunia

Namun, di tahun 1965 Hamzah kembali ke kampung halamannya, Pontianak dan melanjutkan kuliahnya di Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura dengan mengambil jurusan ekonomi perusahaan.

Pada tahun 1965 hingga 1971, ia menjadi ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Kalbar.

Selain aktif di dalam kampus, Hamzah juga mengikuti organisasi di luar kampus dengan menjadi Ketua Presidium KAMI Konsulat Pontianak dan mewakili Angkatan 66 di DPRD Kalimantan Barat.

Bahkan, Hamzah Haz juga sempat menjadi Wakil Ketua DPW Nahdlatul Ulama (NU) Kalimantan Barat.

Saat Partai NU melebur ke PPP (Partai Persatua Pembangunan) di tahun 1971 karena kebijakan fusi dan penyederhaan partai politik, Hamzah terus melanjutkan kiprahnya di dunia politik.

BACA JUGA:Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haz Meninggal Dunia, Jenazah Disholatkan di Masjid Bogor

Tak sampai situ, ia juga terpilih jadi anggota DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) dari Kalbar tahun 1971.

Karena karier politiknya melonjak naik saat di PPP, ia dilantik jadi Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPP Kalbar sampai tahun 1982.

Hamzah Haz terus berkecimpungan di dunia politik, sampai akhirnya menjadi salah anggota DPR hingga tahun 1990-an, yaitu ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selama dua periode tahun 1992-1997 dan 1997-1998.

Pada tahun 1998, Hamzah diangkat sebagai Menteri Negara Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Model (BKPM) di Kabinet Presiden BJ Habibie. Sebagai hasil Pemilu 1999, terbentuklah kabinet pimpinan Presiden Abdurrahman Wahid.

Di tanggal 29 Oktober 1999, Hamzah Haz ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan (Menko Kesra dan Taskin).

Hingga akhirnya, karier politik Hamzah makin naik dan pada 26 Juli 2001 ia terpilih sebagai Wakil Presiden Indonesia ke-9.

Namun kini, mantan Wakil Presiden ke-9 tersebut telah pergi untuk selamanya pada 24 Juli 2024.

Kategori :