JAKARTA, DISWAY.ID - Pembangunan hunian Aparatur Sipil Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN) mendapat sokongan pihak swasta.
Perusahaan BUMN Karya, Bina Karya dan Konsorsium Garuda Nusantara sepakat membangun hunian ASN lewat skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
BACA JUGA:Jokowi Enggan Memaksakan Berkantor di IKN: Jika Fasilitas Sudah Siap, Saya Masuk
BACA JUGA:Pembangunan Plaza Seremoni IKN Rampung, Mampu Tampung 8.000 Orang Saat Upacara HUT RI ke-79
Bina Karya (Persero) sepakat meneken perjanjian kerja sama dengan Konsorsium Garuda Nusantara untuk membangun 40 menara hunian ASN di Nusantara, Kalimantan Timur.
Dirut Bina Karya, Boyke Soebroto mengapresiasi kolaborasi ini untuk mempercepat pembangunan hunian ASN.
"Saya bangga bahwa Bina Karya bisa bekerja sama dengan PT Globalasia Infrastructure Fund (GIF)," ujar Direktur Utama Bina Karya Boyke Soebroto dalam acara penandatanganan naskah kerja sama di Jakarta, Kamis 25 Juli 2024.
Menurut Boyke, pembangunan hunian bagi ASN menjadi fokus pemerintah saat ini. Hal ini bertujuan untuk mempercepat dan mengakomodasi perpindahan ASN ke IKN yang dimulai tahun ini.
BACA JUGA:Jelang HUT ke-79 RI, Pemasangan Bilah Sayap Garuda Kantor Presiden di IKN Rampung
Kerja sama ini diinisiasi oleh Direktur Utama Bina Karya Boyke Soebroto dan Chairman PT Globalasia Infrastructure Fund Witjaksono, beserta mitra terkait dari berbagai negara.
Konsorsium Garuda Nusantara dibentuk oleh PT Globalasia Infrastructure Fund (GIF).
Diharapkan, partisipasi mitra strategis utama dari Indonesia dan luar negeri, menjadikan konsorsium ini sebagai kombinasi sumber daya keuangan, keterampilan desain dan pengembangan, kemampuan teknologi konstruksi yang modern.
Tak hanya itu, kerja sama ini juga akan membagikan pengalaman mendalam dalam melaksanakan proyek properti berskala besar baik di Indonesia maupun di luar negeri.
BACA JUGA:Air Minum Mulai Mengalir di IKN, Kepala OIKN: Air dari Keran Bisa Langsung Diminum
Senada dengan hal ini, Chairman PT Globalasia Infrastructure Fund Witjaksono menyampaikan bahwa pembangunan 40 tower atau menara hunian ASN di IKN tersebut mengusung konsep high-tech tower.