JAKARTA, DISWAY.ID -- Konser Taylor Swift di Austria resmi dibatalkan usai mendapat ancaman serangan dari teroris.
Konser yang rencananya berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 8 hingga 10 Agustus di Wina, Austria resmi dibatalkan karena ancaman serangan ISIS.
Kabar tersebut juga disampaikan oleh penyelenggara konser Barracuda Music dikutip CBC News, Kamis 8 Agustus 2024.
BACA JUGA:Taylor Swift Kenakan Gaun Mewah Rp38 Juta saat Gala Amal Patrick Mahomes di Las Vegas
BACA JUGA:Lirik Lagu The Tortured Poets Department, Kenangan Taylor Swift dengan Matty Healy
Adanya pembatalan konser Taylor Swift ini, juga dikonfirmasi langsung oleh pemerintah tentang adanya dugaan serangan teroris di Stadion Ernst Happel.
"Dengan konfirmasi dari pejabat pemerintah tentang rencana serangan teroris di Stadion Ernst Happel, kami tidak punya pilihan selain membatalkan tiga konser yang dijadwalkan demi keselamatan semua orang," tulis keterangannya.
Pelaku Ancaman Serangan Konser Taylor Swift di Austria Ditangkap
Tak lama setelah pengumuman, dua tersangka pelaku ancaman serangan terorris ini berhasil diamankan pihak berwenang.
Dua pelaku tersebut diduga terkait dengan kelompok ISIS, satu diantaranya masih berusia 19 tahun yang berhasil diamankan di Ternitz, Selatan Wina.
Sedangkan satu pelaku lainnya diamakan di Ibu Kota Austria.
Pelaku yang berusia 19 tahun itu diketahui berfokus untuk melakukan penyerangan di konser Taylor Swift di Wina yang akan dihadiri sekitar 65.000 orang per harinya.
BACA JUGA:Swifties! Film Taylor Swift Tayang Hari Ini, Disambut Instalasi Foto Keren yang Gak Kaleng-Kaleng
BACA JUGA:Album Baru Taylor Swift, The Tortured Poets Department akan Dirilis Jumat Ini
"Pelaku berusia 19 tahun itu berfokus pada konser Taylor Swift di Wina," dikuti dari Austria Press Agency.