Isnawa menambahkan, sejumlah lokasi pengungsian telah tersedia saat ini, seperti pergudangan Infinia, Jalan Minangkabau; Masjid Al Falah di RW 07; dan SDN 05 Manggarai di RW 09.
Ia menyebut, BPBD DKI Jakarta telah bersinergi dengan Pemkot Administrasi Jakarta Selatan untuk menyiapkan fasilitas di pengungsian tersebut.
BACA JUGA:Bersama Menteri Kesehatan, Heru Budi Resmikan Puskesmas Tebet dan Pasar Minggu
BACA JUGA:Angka PHK Jakarta Tertinggi, Heru Budi: Mereka Gak Semua Warga Asli
"Saat ini kami juga sedang menambah tenda pengungsi. Kita juga siapkan fasilitas kebutuhan dasar bagi pengungsi, berupa toilet, air bersih, air minum, dan makan untuk seluruh pengungsi. Untuk proses pemadaman, kami kerahkan sebanyak 35 unit mobil pemadam dengan kekuatan 120 personel. Saat ini masih dilakukan proses pendinginan di lokasi," tambah Isnawa.
Di setiap posko juga disiagakan petugas Dinas Sosial untuk menyiapkan logistik, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) untuk mencetak kembali dokumen terbakar, dan Dinas Kesehatan untuk memastikan kesehatan warga terdampak.
Pemprov DKI Jakarta pun bermitra dengan Baznas Bazis DKI Jakarta untuk penanganan pascakebakaran. Hingga tujuh hari ke depan akan disiapkan logistik makanan, pakaian, dan fasilitas pengungsian.