JAKARTA, DISWAY.ID - Pembangunan IKN di Kalimantan Timur meningkatkan pertumbuhan sektor pariwisata di wilayah penyangga.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Kalimantan Timur, Restiawan Baihaqi mengatakan bahwasanya pembangunan IKN membawa berkah.
Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya okupansi serta meningkatnya peluang bagi hotel hingga kos kosan.
BACA JUGA:Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Diperiksa PMJ Atas Dugaan Pencemaran Nama Baiknya
"Bukan hanya hotel saja yang penuh, home stay hingga kos kosan yang di-booking stay-nya hampir sebulan, ini cukup meningkatkan peluang dan berkah," katanya saat diwawancara Disway dikutip Senin 26 Agustus 2024.
Dikatakan Baihaqi, wilayah penopang IKN seperti Balikpapan, Penajam Paser, Kutai Kartanegara dan Samarinda mulai banyak dikunjungi wisatawan.
BACA JUGA:Pembangunan IKN Tingkatkan Okupansi Hotel Hingga 80 Persen di Wilayah Penyangga
Sehingga pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut mengalami peningkatan signifikan.
"Wisatawan sekarang tidak hanya berkunjung ke titik nol yang jadi favorit, tapi ke wilayah lain juga, nah ini berhubungan dengan tingkat hunian hotel," terangnya.
Selain itu dikatakan Baihaqi, berbagai pihak kini mulai banyak berdatangan ke Kalimantan Timur untuk melakukan mapping peluang apa saja yang potensial.
"Banyak juga pihak-pihak lain yang ke Kalimantan Timur untuk mapping, mapping peluang apa yang ada di IKN nantinya," ungkapnya.
BACA JUGA:PHRI Kaltim Dukung Pembangunan IKN: Menambah Okupansi dan Kegiatan Bisnis
"Dan sekarang ini okupansi hotel di Balikpapan mencapai hingga 70 persen," tukasnya.
Jadi kata Baihaqi, IKN jadi satu berkah Kalimantan Timur di segala sektor, khususnya pariwisata.
"Tempat wisata mulai ramai dikunjungi, hotel juga. Kemudian teman-teman agen travel juga kecipratan, intinya adalah luar biasa berkah kami dari sektor pariwisata," tandasnya.