Hadirin ada yang menyaut, Airin statusnya masih independen. "Independen (dari Golkar)," sautnya.
Mendengar itu, suara Megawati meninggi.
"Terus maunya jadi apa? Independen? Ya cari independen. Betul ndak," kata Megawati.
Hadirin kemudian menjawab "Betul!".
Demikian ditegaskan Megawati sebagai bentuk ketegasan dalam berpartai politik.
"Lho, itu fair, lho. Kalau mau masuk sebuah partai ya masuk, kalau ndak ya ndak," tegas Megawati.
Lebih lanjut, Megawati berpesan Airin setelah terpilih sebagai Gubernur Banten nantinya agar memperhatikan masalah stunting.
"Itu balita kerdil, pendek. Itu Airin, kalau anda jadi nanti, stunting kok pakai persen! Stunting harus nol persen," katanya.
Selain itu, Airin diminta lebih proaktif dan gerak cepat dalam memujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Bu Airin, mesti cerewet aja. Nggak boleh duduk manis! Seperti saya loh!," kata Mega.
Presiden ke-5 RI itu meminta Airin untuk terus berani bicara kebenaran sebagaimana yang garis perjuangan PDIP.
Diketahui, Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi diumumkan sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Banten 2024.
BACA JUGA:Airin Kenakan Baju Merah di DPP PDIP, Pertanda Bakal Gabung ke Banteng?
"Selanjutnya dengan seizin Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri, kami akan umumkan calon gubernur dan calon wakil gubernur mewakili calon kepala daerah. Yang saya sebut namanya mohon berdiri," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.
"Dari Provinsi Banten Ibu Airin Rachmi Diany didampingi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Banten Ade Sumardi," lanjutnya.