"Kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam upaya kami beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan. Green ammonia memiliki potensi besar untuk mengurangi jejak karbon dan mendukung masa depan energi yang lebih bersih di Indonesia," terang Edwin.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pupuk Kujang Maryono mengatakan, Pupuk Kujang mendukung kolaborasi penggunaan green ammonia dalam mengurangi emisi karbon pada pembangkit listrik.
BACA JUGA:Pasang 118 Mikro PLTS, PLN Listriki Warga Tiga Pulau di Pangkep Dengan Energi Bersih
BACA JUGA:Lestari Award 2024: Dirut PLN Sabet Sustainable Leader of The Year in Energy Transition
"Sebagai produsen green ammonia, Pupuk Kujang sangat antusias untuk terlibat dalam studi inovatif ini. Kolaborasi ini memungkinkan kami berkontribusi pada solusi energi berkelanjutan mengeksplorasi potensi green ammonia yang sejalan dengan komitmen kami terhadap kelestarian lingkungan," papar Maryono.
Associate Director IHI Corporation, Shinichi Takano menyambut baik kolaborasi teknologi dalam transisi energi, khususnya inovasi terkait green ammonia.
"Kami merasa terhormat dapat bekerja sama dengan PLN Indonesia Power dan Pupuk Kujang, teknologi amonia kami dapat membantu mentransformasi energi di Indonesia, membuka jalan menuju masa depan yang lebih hijau," jelas Takano.