BBM Subsidi Pertalite Dibatasi September 2024, Pertamina: Tunggu Instruksi Pemerintah

Rabu 28-08-2024,10:52 WIB
Reporter : Sabrina Hutajulu
Editor : Subroto Dwi Nugroho

JAKARTA, DISWAY.ID -- Pembelian BBM subsidi pertalite menggunakan  Quick Response (QR) code untuk kendaraan roda empat (R4) akan segera diuji coba. 

Uji coba pembatasan pembelian BBM subsidi pertalite akan dilakukan di Malang Raya Jawa Timur pada September 2024 mendatang.

Pertamina mengimbau untuk segera mendaftarkan kendaraan R4, agar saat uji coba dimulai kendaraan sudah terverifikasi.

Section Head Communication and Relations Pertamina Patra Niaga region Jatimbalinus Taufiq Kurniawan menyebutkan pendaftaran yang dilakukan melalui website subsiditepat.mypertamina.id membutuhkan waktu setidaknya tujuh hari untuk verifikasi. 

BACA JUGA:Pasca Mundurnya Riza Patria di Pilkada Tangsel, Gerindra Siapkan Surat Rekomendasi Baru

BACA JUGA:KPK Tanggapi Soal Masalah Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur

“Kami himbau pemilik kendaraan roda 4 apabila ia memang mengklaim berhak mendapatkan BBM subsidi silakan untuk segera mendaftarkan," kata Taufiq saat dihubungi Disway Rabu 28 Agustus 2024.

"Sehingga sewaktu-waktu uji coba dilakukan QR Code sudah siap,” tambahnya.

Rencananya kata Taufiq, uji coba akan dilakukan pada awal September mendatang, namun kepastiannya masih menunggu instruksi lanjutan dari Pemerintah.  

Pemberlakuan QR code untuk pembelian BBM subsidi dengan Ron 90 tersebut sebagai upaya pendataan dan pengawasan pemerintah terhadap pengguna BBM Bersubsidi. 

"Harapannya dengan QR Code tersebut dapat mempersempit peluang penyalahgunaan atau penyelewengan penggunaan BBM subsidi," tuturnya.

BACA JUGA:Isu Riza Patria Mundur dari Cawalkot Tangsel di Pilkada, Ini Kata Sekretaris DPC Gerindra

BACA JUGA:Jejak Digital Pramono Anung Dibongkar Netizen Pasca Diusung PDIP Maju Sebagai Cagub Jakarta Bersama Rano Karno

Ia menambahkan secara teknis pemberlakukan QR Code nanti tidak perlu dikhawatirkan karena saat ini pembelian Biosolar dengan QR Code juga sudah berjalan. 

"Sehingga beberapa SPBU sudah siap dalam penerapannya," tandasnya.

Kategori :