Pemkot Tangerang Terima Alokasi Insentif Fiskal Berkat Turunkan Angka Kemiskinan Esktrem dan Stunting

Rabu 18-09-2024,20:43 WIB

Reporter : Candra Pratama

Editor : Fandi Permana

Dana itu untuk Penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kelompok Kategori Kesejahteraan Masyarakat Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota, Kota Tangerang turut menerima Dana Alokasi Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penurunan Stunting senilai Rp 5.713.730.000.

Secara total, Pemkot Tangerang menerima Alokasi Insentif Fiskal senilai Rp 12.453.955.000 di Tahun 2024 ini.

Tags : #stunting #pj wali kota tangerang #pemkot tangerang #nurdin #kemiskinan ekstrem #dana insentif

Kategori :

Pemkot Tangerang Terima Alokasi Insentif Fiskal Berkat Turunkan Angka Kemiskinan Esktrem dan Stunting

Terkait

Petugas Gabungan Kota Tangerang Tertibkan APS Jelang Kampanye Pilkada Serentak

Survei FKI: Kualitas Air Minum dan Sanitasi yang Buruk Tingkatkan Risiko Stunting 1,5 Kali

Pemkot Tangerang Terima Alokasi Insentif Fiskal Berkat Turunkan Angka Kemiskinan Esktrem dan Stunting

Pemkot Jakarta Utara Soroti Stunting sebagai Isu Pembangunan Bangsa

Soal Dugaan Tidak Netral di Acara yang Dihadiri Cawagub Banten, Pj Wali Kota Tangerang Klaim Ada Surat Tugas

Terpopuler

Arsenal Gagalkan Bayern Munich dalam Perburuan Wirtz Senilai Rp 2,5 Triliun

Terbongkar Lokasi Persetubuhan Guru dan Murid di Gorontalo Direkam, Ternyata di Ruangan Sekolah!

Alasan Perekam Video Adegan Syur Oknum Guru dan Murid MAN 1 Gorontalo Diungkap Kepolisian: Pelaku Sudah Ditangkap

Viral Potret Mesra Bobby Nasution dan Clara Wirianda Jadi Perbincangan Netizen di Medsos, Benarkah?

Oknum Guru yang Viral Beradegan Syur di Gorontalo Resmi Ditetapkan Tersangka, Terancam 15 Tahun Penjara

Terkini

Indra Sjafri Tak Peduli Permainan yang Indah: Kemenangan yang Penting

Tenang Panas

KPK Temukan Sejumlah Dokumen Dalam Penggeledahan Rumah Eks Gubernur Kaltim

Identitas 5 dari 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi Diungkap Kepolisian

Tia Rahmania Gugat PDIP Pasca Dipecat Sebagai Kader, Ronny Talapessy: Akan Kami Hadapi