JAKARTA, DISWAY.ID-- Anindya Bakrie di depan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memperkenalkan diri sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia melalui Munaslub pada 14 September 2024 lalu.
Hal tersebut ia sampaikan saat acara sarahsehan di Menara Kadin, Jakarta Selatan pada Rabu 2 Oktober 2024.
"Dan 14 september lalu pak menko, Alhamdulillah teman-teman di sini dan salah satunya dari Kadin provinsi dan juga asosiasi mendaulat saya untuk jadi ketua umum 2024-2029," kata Anindya.
BACA JUGA:Anindya Bakrie Puji Sosok Menko Airlangga: Beliau Bagaikan Konduktor Orkestra
Untuk itu, Anindya siap sukseskan program pemerintah, guna sukseskan capai Indonesia Emas 2045.
"Dan insya allah kami bisa menjalankan amanah dengan baik dan kawal kesuksesan pemerintah ke depannya karena sukses pemerintah sukses kita semua mencapai indonesia emas," tambah Anindya.
Lebih lanjut, dalam acara sarahsehan bertajuk 'Dinamika Ekonomi 2024 dan Optimisme Masa Depan Indonesia', itu Anindya minta bocoran kepada Menko Airlangga soal program pemerintah di masa transisi dari Presiden Jokowi ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Dikatakan Anindya, pihaknya tak ingin meraba-raba terkait hal tersebut. Dikatakannya ia ingin memastikan kerjasama yang baik antara pemerintah dan Kadin di masa kini dan mendatang.
BACA JUGA:Menko Airlangga Sambangi Kadin, Anindya Bakrie: Sebagai Mitra Strategis Pemerintah
"Daripada kita meraba-raba membuat roadmap sendiri lebih baik kita kerjasama dengan pemerintah memastikan teman-teman lapangan bisa berpartisipasi dan bisa membantu pemeritah," terang Anindya.
Lebih lanjut, jelang pelantikan Presiden terpilih Prabowo yang akan berlangsung 20 Oktober mendatang, Anindya memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mengerti program keberlanjutan di masa transisi pemerintahan Presiden Jokowi ke Prabowo.
"Kadin ingin sekali jadi mitra strategis pemerintah yang baik, jadi istilahnya bagaimana kami bisa langsung kerja ya," kata Anindya.
BACA JUGA:Ucapkan Selamat Kepada Anindya Bakrie, Menperin Agus Gumiwang Percaya Kadin akan Jauh Lebih Baik
"Sehingga kita ingin memanfaatkan waktu 18 hari ini jelang pelantikan presiden terpilih, untuk mengetahui kira-kira program keberlanjutan beliau itu seperti apa untuk membangun di atas kesuksesan pemerintahan pak jokowi selama 10 tahun terakhir," terang Anindya.