JAKARTA, DISWAY.ID - Belakangan ini viral di media sosial video truk TNI yang menabrak mobil seorang wanita dan disebut kabur.
Dalam rekaman video yang dibagikan akun X (Twitter) @kegblgnunfaedh, terlihat seorang wanita dan anggota TNI terlihat tengah berdebat.
Dinarasikan seorang wanita memarahi supir truk TNI yang disebut kabur usai menabrak mobil yang dikendarainya.
BACA JUGA:Kisah Gadis Bernama Tilly Smith, Selamatkan Ratusan Nyawa dari Tsunami dengan Pelajaran Geografi
Wanita itu juga memperlihatkan kondisi mobil bagian samping yang mengalami kerusakan akibat ditabrak oleh truk TNI tersebut.
"Tolong banget KOREM 061/SK pelatnya 852-II yang depan atas nama Encep Kasto minta maaf seengaknya tanggung jawab. Punya itikad baik bukan kabur. Negara dijagain sama orang kaya gini??" cuit akun @obatsakitmah dalam tangkapan layer yang dibagikan @kegblgnunfaedh, dikutip Senin, 14 Oktober 2024.
Seorang wanita selaku pemilik mobil meminta kartu identitas dari anggota TNI itu.
"Mana KTP. Udah kasih KTP, saya pergi. Saya cuma minta KTP," ujar pemilik mobil.
Kadispenad Buka Suara Soal Truk TNI Disebut Kabur usai Tabrak Mobil
Menanggapi peristiwa yang viral di media sosial, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Dispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana buka suara.
BACA JUGA:Kronologi Kasus Penemuan Jasad Diduga Mahasiswa ULM di Hutan Kalteng, Hilang Sejak Bulan Mei
Wahyu mengatakan bahwa kejadian truk TNI yang disebut kabur usai menabrak mobil terjadi di wilayah Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Dijelaskan oleh Wahyu saat itu truk yang mengangkut anggota TNI itu hendak naik ke atas dan secara bersamaan mobil yang dikendarai seorang wanita itu turun.
"Jadi kejadiannya di Sukamakmur. Truk TNI mau naik ke atas dan ini ada ibu-ibu bawa mobil mau turun," kata Wahyu.
Sopir truk memacu kendaraannya karena merasa akan diprioritaskan saat melalui jalan yang menanjak.