BEKASI, DISWAY.ID - Sejumlah kendaraan bakal menjadi sasaran Operasi Zebra 2024.
Pihak kepolisian mengumumkan tengah memulai Operasi Zebra di wilayah–Bogor–Depok–Tangerang–Bekasi (Jabodetabek) selama 14 hari, tepatnya mulai 14 Oktober hingga 21 Oktober 2024.
Operasi zebra ini memang ditujukan untuk menertibkan berbagai pelanggaran lalu lintas, namun pihak kepolisian hanya akan fokus pada upaya preventif dan preemtif.
BACA JUGA: Hari Ini PMJ Gelar Operasi Zebra Jaya 2024 Selama 2 Pekan Kedepan
Hal tersebut disampaikan oleh Kanit Turjawali Satlantas Polres Metro Bekasi Kota AKP Ganda Siburan menyebutkan pihaknya tidak akan melakukan sanksi berat terhadap pengendara yang melanggar.
"Sanksinya tidak ada. Kami tidak melakukan sanksi, sebatas peneguran saja," ungkap Ganda di depan Mega Bekasi, Bekasi Selatan pada Senin, 14 Oktober 2024 pagi WIB.
BACA JUGA:Catat! 14 Pelanggaran Ini Jadi Target Operasi Zebra Jaya 2024 di Jakarta dan Sekitarnya
Ganda menuturkan, pihak kepolisian akan mendampingi imbauan tersebut dengan memberikan edukasi berupa brosur dan stiker.
Pelanggaran lalu lintas yang dilakukan secara terang-terangan akan diberikan penyuluhan terkait aturan tersebut.
"Contohnya yang enggak pakai helm saat naik motor, lalu pengguna knalpot brong, pengemudi mobil yang tidak mengenakan sabuk pengaman," terang dia.
BACA JUGA:Awas! Polisi Gelar Operasi Zebra 2024 Mulai 14-27 Oktober, Ini Daftar Pelanggaran yang Diincar
Tujuan dari pemberian edukasi ini adalah agar para pelanggar memahami pentingnya berkendara aman dan tertib demi keselamatannya.
Dengan begitu, Ganda menjelaskan bahwa angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan tanpa harus melakukan tindakan represif.
BACA JUGA:Operasi Zebra Jaya Digelar di Jakarta, Ini Jadwal dan 14 Targetnya
"Itulah fungsi operasi ini, bagaimana masyarakat dengan kesadaran sendiri, taat dengan aturan, demi keselamatan mereka termasuk orang lain," imbuhnya.