5 Fakta Bahlil Lulus S3 Doktor di UI, Wujudkan Mimpi Ayah hingga Berhasil Berjuang Kurang dari 2 Tahun

Kamis 17-10-2024,22:04 WIB
Reporter : Adinda Salsabila
Editor : Adinda Salsabila

Namun mahasiswa program doktoral bisa menyelesaikan masa studinya hingga 10 tahun atau lebih, tergantung faktor-faktor yang mempengaruhi.

2. Lulus dengan Predikat Cumlaude

Selain berhasil lulus dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, Ketua Umum Partai Golkar itu juga lulus dengan predikat pujian cumlaude.

BACA JUGA:Kapan Bahlil Mulai Kuliah Doktor di UI? Disertasinya soal Hilirisasi Nikel

Dalam meraih gelar Doktor, Bahlil menghabiskan waktu menjalani kuliah dan riset.

3. Gelar Doktor Bahlil sesuai Prosedur

Kabar Bahlil yang berhasil meraih gelar Doktor dalam kurun waktu kurang dari 2 tahun memicu perdebatan dari warganet.

Menanggapi hal itu, Amelita mengatakan Bahlil menyelesaikan program doktoral sesuai prosedur sesuai Peraturan Rektor UI Nomor 016 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Program Doktor di UI.

Menteri ESDM tercatat sebagai mahasiswa doktor pada Kajian Strategik dan Global mulai pada tahun akademik 2022/2023 term 2 hingga 2024/2025 term 1.

BACA JUGA:Profil dan Jejak Karier Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM Raih Gelar Doktor usai Kuliah S3 di UI

Dijelaskan bahwa pada pasal 14 disebutkan program Doktor dirancang untuk 6 semester dan dapat ditempuh sekurang-kurangnya dalam 4 semester dan selambat-lambatnya 10 semester.

4. Wujudkan Mimpi Ayah

Bahlil pun mengaku tidak pernah menyangka bisa mendapatkan gelar. Pasalnya, ia tak memiliki target untuk mengenyam pendidikan dalam program doktoral.

"Saya nggak pernah punya target, hidup saya itu air mengalir saja," kata Bahlil dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor di UI pada Rabu, 16 Oktober 2024.

Selain itu, ia mengaku mewujudkan mimpi ayahnya yang ingin menyekolahkan salah satu anaknya di Universitas Indonesia.

BACA JUGA:UI Angkat Bicara Lulusnya Bahlil S3 dalam 1.5 Tahun: Ambil Jalur Riset

Kategori :