"Setiap kali ada dugaan potensi pengungkapan yang tidak sah, Pentagon akan menanggapinya dengan serius," katanya.
BACA JUGA:4 Daftar Pimpinan Hamas yang Tewas dalam Serangan Israel Sepanjang 2024, Terbaru Ada Yahya Sinwar
FBI memimpin penyelidikan, membatasi apa yang dapat dikatakan Ryder dari podium Pentagon.
Ia menolak menjawab mengapa Pentagon tidak melakukan penyelidikan sendiri tentang bagaimana dokumen tersebut bocor.
Minggu lalu, dua dokumen intelijen AS yang dilaporkan mengungkapkan rencana Israel untuk serangan balasan potensial terhadap Iran telah bocor dan disebarkan di saluran Telegram.
Saluran tersebut mengklaim telah menerima dokumen tersebut melalui sumber dalam komunitas intelijen AS.
Setelah kebocoran tersebut, AS mengatakan sedang menyelidiki insiden tersebut.
Israel mengatakan akan menanggapi serangan Iran pada tanggal 1 Oktober, saat Republik Islam meluncurkan sekitar 180 rudal balistik ke Israel.