JAKARTA, DISWAY.ID – PT Blue Bird Tbk (Bluebird) terus menunjukkan tren kinerja positif secara berkelanjutan termasuk komitmennya dalam mengurangi emisi karbon.
Bluebird secara konsisten memberikan update fitur aplikasi MyBluebird, di mana pelanggan dapat melihat kontribusi langsung dalam mengurangi emisi karbon.
Sebagai pionir mobilitas berkelanjutan, sejak 2018 Bluebird berhasil mengurangi lebih dari 188.000 ton emisi karbon hingga kuartal ketiga 2024.
BACA JUGA:Kembangkan Baterai Mobil EV, Honda Jalin Kemitraan Bisnis dengan POSCO
Komitmen Bluebird lebih dari penerapan armada ramah lingkungan, Perseroan membangun ekosistem mobilitas berkelanjutan untuk mendukung operasional lebih dari 3.500 armada ramah lingkungan berbasis EV dan CNG.
Hasil ini juga membawa saham perseroan masuk ke indeks ESGQ 45 IDX KEHATI dan ESG SL IDX KEHATI, indeks saham berbasis ESG sejak Juni 2024.
“Pencapaian yang kami raih menunjukkan konsistensi Bluebird dalam menjaga pertumbuhan bisnis. Dengan fokus pada inovasi layanan dan ekspansi yang relevan dengan kebutuhan konsumen, kami yakin dapat terus memberikan solusi mobilitas yang relevan dan inklusif guna memberikan layanan yang nyaman dan mendukung keberlanjutan,” kata Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Adrianto Djokosoetono.
BACA JUGA:Kolaborasi Antara BNI dan Bluebird, Implementasikan Sistem QRIS di Lebih dari 17.500 Armada
Pendapatan Bluebird Tumbuh 13%
Perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp3,66 triliun, meningkat 13% secara Year-on-Year (YoY) hingga Q3 2024.
Raihan kinerja positif ini ditopang pendapatan pada Q3 sebesar Rp1,3 triliun, naik 11% secara quarter-on-quarter (QoQ) dan 17% secara YoY.
BACA JUGA:Fitur MyBluebird Subscription Rp 50 Ribu Bikin Hemat Jutaan Rupiah
Perseroan mencatatkan laba sebesar Rp442 miliar dengan pertumbuhan 20% YoY.
Pada basis kuartalan (QoQ), laba juga menunjukkan peningkatan signifikan, yakni Rp176 miliar, naik 69% dibandingkan Q3 2023 dan 18% dibandingkan Q2 2024.
Pertumbuhan ini sejalan dengan peningkatan kinerja di seluruh segmen bisnis.