JAKARTA, DISWAY.ID-- Menjelang pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 yang tinggal kurang dari 20 hari, koalisi partai pengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) yang tergabung dalam KIM+ semakin mempertegas komitmennya untuk memenangkan pasangan tersebut.
Salah satu partai yang mendukung pasangan RIDO adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
BACA JUGA:Prabowo Yakin PKB Kembali Bersama Bangun Bangsa Meski Berbeda pada Pilpres
BACA JUGA:Kelakar Prabowo Gunakan Dasi Hijau di Acara PKB, 'Kalau Diundang PDIP, Saya Ganti Merah!'
Ketua DPW PKB Jakarta, Hasbiallah Ilyas, menanggapi isu terkait pertemuan sejumlah calon legislatif (caleg) PKB dengan Pramono Anung, yang belakangan ini menarik perhatian publik.
Hasbiallah dengan tegas menyatakan bahwa pertemuan tersebut tidak akan memengaruhi sikap partainya dalam mendukung Ridwan Kamil dan Suswono.
"Dia hanya nyaleg dengan bendera PKB, bukan sebagai kader yang memiliki KTA. Jadi, PKB sangat solid dan 1000 persen mendukung pasangan RIDO untuk Pilgub Jakarta 2024," kata Hasbiallah, 8 November 2024.
BACA JUGA:Prabowo Hadiri Acara Sinergitas Legislator PKB Hari Ini
BACA JUGA:PKB Tunjuk Cucun Syamsurijal Jadi Pimpinan DPR RI 2024-2029
Terkait dengan hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan kecenderungan pemilih PKB lebih memilih Pramono Anung, Hasbiallah menilai temuan survei tersebut tidak akurat.
Ia mengungkapkan bahwa kader-kader PKB di Jakarta sangat solid dan sepenuhnya mendukung Ridwan Kamil dan Suswono.
"PKB itu partai yang tidak bisa (berpatokan) survei, itu selalu meleset dengan PKB. Salah satu contoh misalnya, setiap pemilu PKB itu dibilang di pemilu DKI kemarin itu PKB itu dibilang dua persen atau tiga persen. Nyatanya PKB itu 10 persen," ujar Hasbiallah.