JAKARTA, DISWAY.ID – Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda ingatkan jajarannya untuk menjaga citra baik Bawaslu yang sudah dibangun sampai saat ini. Untuk mewujudkan hal tersebut, Herwyn meminta agar seluruh jajaran Bawaslu menjauhi judi online (judol) dan narkoba.
“Komitmen Bawaslu untuk menjadikan lembaga pengawas pemilu tepercaya. Yang diperlukan adalah untuk bersih-bersih diri dari narkoba dan judol,” tegasnya dalam Sosialisasi Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika dan Tindak Perjudian dalam Wawasan Kebangsaan Serta Upaya mewujudkan Pemilihan Kepala Daerah yang Berintegritas pada Senin 18 November.
BACA JUGA:Bawaslu Jelaskan Tiga Hal Pokok Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkada Kota Bekasi
BACA JUGA:Bawaslu: Perbedaan Persepsi Antarlembaga Mendistorsi Efektivitas Pengelolaan Keadilan Pemilu
Herwyn mengatakan, judol dan narkoba sangat memengaruhi citra kelembagaan. Oleh sebab tersebut, jika ada staf atau pimpinan yang sudah berada dalam lingkaran narkoba dan judol, dia meminta untuk menjauhi hal tersebut sebelum berakibat pada masalah hukum.
“Jangan membahas apresiasi publik atas kinerja kita, kalau tidak bisa menyelesaikan masalah sendiri. Bagaimana kita menyelesaikan tugas pengawasan pemilu kalau tidak bisa menyelesaikan masalah kita,”
Herwyn mengajak jajarannya agar membentengi diri masing-masing dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti narkoba dan judi online.
BACA JUGA:Herwyn: Bawaslu Terus Bangun Komunikasi untuk Pengawasan Pemilu dan Pemilihan yang Optimal
Dia mengingatkan, sebagian besar pimpinan dan staf di Bawaslu berusia pada fase terbilang masih dalam masa produktif, sehingga sangat disayangkan jika judol dan narkoba merusak karier mereka.
“Teman-teman masih dalam usia produktif, masa depan masih Panjang, karir masih bisa meningkat. Jangan rusak diri kita dengan hal-hal yang tidak perlu seperti narkoba dan judi online,” ujarnya.