Melihat respons Luthfi, ibu Lady Aurellia Pramesti itu pun menegurnya untuk berbicara baik-baik dan bersikap sopan terhadapnya.
"Dek maaf ya, kata tante gitu. Kalian ini berpendidikan dokter, tapi kok nggak ada attitude," ujarnya.
"Tante nih sudah tua, sudah 52 tahun. Anggap aja tante ini orangtua kamu, tapi kek mana diketawainnya," sambungnya.
Melihat sikap Luthfi, sopir Sri Meilina pun terpancing emosi.
"Mungkin om datuk emosi ngeliat dia ngelawan tante, 'eh jangan kurang ajar dengerin dulu orangtua ngomong'," kata ibu Lady.
"Tante ngomong lagi, tolong ya dek koreksi lagi untuk kedepannya, nggak boleh kaya gitu," imbuhnya.
Ibu Lady Aurellia Pramesti pun lebih lanjut mengaku respons yang sama diberikan oleh Luthfi.
Hingga akhirnya, Sri Meilina pun menyebut dirinya dengan Luthfi berada di status sosial yang sama.
Di mana Ibu Lady mengaku merupakan sarjana Hukum yang bekerja dengan menduduki jabatan direktur.
"Saya nih bukan ibu rumah tangga, saya sarjana hukum. Maksudnya tante kita nih selevel," paparnya.
BACA JUGA:Setelah Viral, Pelaku Penganiayaan Dokter Koas Ngotot Mau Damai, UNSRI Bentuk Tim Investigasi
"Malah kamu masih koas, masih jauh perjalanan hidup kalian, Tante bukan ibu rumah tangga, tante kerja, tante direktur. Maksud tante tuh tolong hargai, tante bukan ibu rumah tangga," sambungnya.
Lantaran hanya memberikan respons yang disebut kurang baik, sang sopir yang terpancing emosi pun langsung memukulnya.
Tidak ingin adanya keributan, Sri Meilina pun dengan sigap memisahkannya.