Ketika ditanya mengapa Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho tidak dimasukkan dalam skuadnya untuk menghadapi Man City pada hari Minggu, Ruben Amorim mengatakan kepada Sky Sports, berdalih mencoba mengevaluasi semuanya.
Performa latihan, penampilan pertandingan, keterlibatan dengan rekan satu tim, mendorong rekan satu tim mereka untuk maju.
BACA JUGA:Liga Inggris: Comeback Spektakuler, Manchester United Telan Manchester City 2-1 dalam 2 Menit
BACA JUGA:Man Utd Comeback Dramatis di Markas Man City, Ruben Amorim: Kami Punya 'Fergie Time'!
“Semuanya dipertaruhkan saat kami menganalisis dan mencoba memilih pemain. Itu pilihan saya. Sederhana," kata Ruben Amorim.
“Saya tidak ingin mengirim pesan, ini hanya evaluasi dan mereka mengetahuinya. Para pemain benar-benar sangat cerdas. Semua orang memahami keputusan saya dan saya harus memilih. Ini adalah pilihan yang sederhana."
"Tentu saja konteksnya sulit karena kami harus memenangkan pertandingan dan kami memiliki situasi yang sulit sekarang. Saya memperhatikan semuanya, cara Anda makan, cara Anda mengenakan pakaian untuk pergi ke pertandingan. Semuanya. Saya membuat evaluasi dan kemudian saya memutuskan.
Ruben Amorim nampaknya sudah kehilangan kesabaran terhadap Marcus Rashford, dengan performa jauh dari seorang bintang Man Utd.
BACA JUGA:Ruben Amorim Muak Performa Marcus Rashford, Man United Bakal Lego ke PSG
BACA JUGA:Myles Lewis-Skelly: Monster Baru Arsenal Pengganti Granit Xhaka di Lini Tengah The Gunners
Marcus Rashford, bintang yang pernah menjadi kebanggaan akademi Man Utd, sedang menghadapi masa sulit besar dalam karirnya ketika ia tidak bisa menjaga performa stabil.
Menurut mantan striker Liga Inggris Troy Deeney, pelatih Ruben Amorim mulai terlihat muak dengan penampilan Marcus Rashford yang tidak meyakinkan dan tidak lagi memiliki kesabaran terhadapnya.
Marcus Rashford membawa harapan di pertandingan pertamanya di bawah Ruben Amorim, mencetak gol pembuka melawan Ipswich Town dan mencetak dua gol dalam kemenangan Man Utd 4-0 atas Everton.
Namun rentetan penampilan tak menentu dari pemain bernomor punggung 10 itu menyebabkan ia tersingkir dari skuat utama pada laga-laga penting di Premier League, termasuk kekalahan Man Utd 0-2 dari Arsenal dan kekalahan 2-3 dari Nottingham Forest.
BACA JUGA:Prediksi Arsenal vs Everton di Liga Inggris Malam Ini, The Gunners Favorit Gasak Toffees
BACA JUGA:Prediksi Liverpool vs Fulham 14 Desember 2024, The Reds Berada di Atas Angin