Polisi Tembak Warga di Kalteng Positif Narkoba Jenis Sabu, Bawa Kabur dan Jual Mobil Korban
JAKARTA, DISWAY.ID - Polisi telah melakukan tes urine terhadap Brigadir Anton Kurniawan, anggota Polda Kalimantan Tengah yang menembak warga.
Dari hasil pemeriksaan terungkap bahwa Brigadir Anton Kurniawan dinyatakan positif sabu.
"Berkaitan tadi yang sudah kita lakukan, pengecekan alat bukti dan kita lakukan tes urine, jadi bapak ibu sekalian, bahwa dugaan saudara Anton dalam melakukan perbuatan pidana, dia menggunakan Narkotika jenis sabu," kata Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Djoko Poerwanto dalam RDP bersama Komisi III DPR RI, Selasa, 17 Desember 2024.
BACA JUGA:Pembangunan LRT Velodrome-Manggarai Capai 39,83 Persen, Pengerjaan Zona 2 Sudah Berjalan
Irjen Djoko mengatakan pihaknya telah menetapkan Brigadir Anton sebagai tersangka, bahkan jajarannya juga telah melakukan sidang etik terhadap Anton.
"Dalam sidang KKP akhirnya tanggal 16 melaksanakan sidang tersebut sudah terhadap terduga pelanggar Anton Kurniawan Setianto putusannya adalah PTDH," jelasnya.
Irjen Djoko memastikan pihak kepolisian tidak akan tebang pilih bagi siapa pun yang telah melakukan tindak pidana.
Dia menyebut korps Bhayangkara sebagai institusi yang terbuka menerima masukan.
BACA JUGA:Ini Sederet Penghargaan yang Diraih Kino Indonesia di Akhir Tahun 2024
BACA JUGA:Pendeta Gilbert Lumoindong Dukung Sertifikasi Halal: Gak Ada Urusannya dengan Islamisasi
"Hukum ditegakkan kepada siapa pun yang melakukan tindak pidana atau yang melanggar, Polda Kalteng berkomitmen serius proporsional profesional dalam bekerja dan terbuka terhadap semua masukan dalam hal untuk memperbaiki kinerja kita," katanya.
Sebagai informasi, dalam kasus ini Anton tidak hanya sekadar membunuh korban saja, melainkan juga mengambil mobil milik korban.