JAKARTA, DISWAY.ID - Mood ibu hamil selama kehamilan biasanya naik turun, gelisah, dan cemas, apalagi menuju persalinan.
Dalam kondisi seperti itu, peran Konsultan Fetomaternal sangat penting.
Dengan kemajuan teknologi medis dan pemahaman yang mendalam tentang fisiologi dan patologi kehamilan, kesehatan ibu dan janin dapat lebih efektif dipantau dan dikelola.
BACA JUGA:Mendagri: Anggaran Stunting Capai Rp 10 Miliar, Sampai Perut Ibu Hamil Cuma Rp 2 Miliar
Apa Itu Konsultan Fetomaternal?
Dokter Subspesialis Fetomaternal di Women’s Health Center Bethsaida Hospital Gading Serpong dr. Reza Tigor Manurung, Sp.OG, KFM, menjelaskan Konsultan Fetomaternal adalah dokter spesialis obstetri dan ginekologi atau kebidanan dan kandungan yang telah menjalani pelatihan tambahan untuk menangani komplikasi medis dan bedah selama kehamilan.
Mereka memiliki keahlian khusus dalam menangani kasus kehamilan yang rumit dan berisiko tinggi.
Sebagai konsultan, mereka bekerja sama dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan lain, bidan, serta tenaga medis lainnya untuk memastikan perawatan yang terbaik bagi ibu hamil.
BACA JUGA:Bismillah! Benarkah Azizah Salsha Hamil? Kode Pratama Arhan Jadi Jawaban
Kapan Perlu Mengunjungi Konsultan Fetomaternal?
Konsultasi dengan Konsultan Fetomaternal mungkin diperlukan dalam situasi berikut:
● Usia Ibu Hamil di Atas 35 Tahun: Usia ibu yang lebih tua atau memiliki riwayat genetik.
● Kehamilan Kembar atau Lebih: Kehamilan multipel berisiko lebih tinggi dan memerlukan pemantauan yang lebih intensif.
● Kondisi Medis Tertentu: Seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung yang dapat mempengaruhi kehamilan.
● Riwayat Komplikasi Kehamilan Sebelumnya: Seperti keguguran atau persalinan prematur.
● Kehamilan melalui IVF: Proses bayi tabung memerlukan pengawasan tambahan.
● Janin dengan Gangguan Pertumbuhan: Memerlukan perhatian khusus untuk memastikan perkembangan janin yang optimal.