BACA JUGA:Jajaki Skema Kerjasama Badan Usaha, Kementerian Transmigrasi Undang Kementerian Keuangan
"RDF Rorotan diharapkan dapat mendukung target pengurangan sampah sebesar 2.750 ton per hari sesuai Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023–2026," sambungnya.
Lokasi proyek yang memiliki kondisi tanah lunak setebal 7–10 meter menjadi tantangan besar dalam pembangunan.
Namun, inovasi pondasi slab on pile berhasil diterapkan untuk memastikan stabilitas bangunan dan sistem pengolahan dalam jangka panjang.
BACA JUGA:Megawati Ucapkan Terima Kasih ke Prabowo Atas Pemulihan Nama Baik Soekarno
"Pembangunan fasilitas pengolahan sampah RDF terbesar dan tercepat di dunia ini menunjukkan kapasitas kuat WIKA sebagai perusahaan konstruksi terbaik Indonesia di bidang EPC," tandas Agung BW
Dengan pengoperasian RDF Rorotan, Indonesia mencatatkan pencapaian monumental dalam pengelolaan sampah global sekaligus langkah nyata menuju keberlanjutan lingkungan.