“Pagar laut tersebut telah tertancap dalam waktu yang cukup lama dan tidak dapat dicabut menggunakan tangan, untuk itu diperlukan peralatan yang memadai agar pengerjaanya bisa dilakukan secara efisien,” paparnya dalam salah satu stasiun televisi swasta.
Terkait dengan pembokaran pagar laut ini, Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) III Jakarta, Brigen TNI (Mar) Harry Indarto menegaskan jika pihaknya siap pasang badan jika ke depannya ada yang protes soal pembongkaran pagar laut Tangerang.
Brigen TNI (Mar) Harry mengatakan semua keputusan mengenai pembongkaran Pagar Laut yang dilakukan untuk kepentingan rakyat, dan nelayan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
BACA JUGA:Ngonten Selipkan Uang dalam Paspor, WNA Cina Diburu Imigrasi: Kita Cekal!
BACA JUGA:Detik-Detik Mendiktisaintek Satryo Soemantri Kabur saat Didemo, Pegawai: Turun, Turun!
"Apapun itu kalau untuk kepentingan rakyat Angkatan Laut, TNI khususnya kami akan tampil ke depan," ujar Harry Indarto dengan tegas pada Sabtu 18 Januari 2025.
Tidak hanya itu, Jenderal TNI Agus Subiyanto selaku Panglima TNI juga menyampaikan bahwa proses pembongkaran akan segera diselesaikan.
Panglima TNI menyempaikan bahwa pembongkaran pagar laut ini juga merupakan perintah dari Presiden Prabowo.