
Terakhir, Denny menambahkan, dengan adanya layanan itu pihaknya menargetkan pemangkasan waktu dalam pemrosesan paspor terhadap balita tersebut.
"Yang dimana sebelumnya banyak mesti membujuk rayu anaknya untuk dapat di foto. Dan terkadang juga banyak yang menangis saat melakukan sesi foto. Jado (sekarang) hampir 3 menit untuk mempercepat proses menjadi lebih cepat," tukasnya.