Karena itu peluang Red Sparks untuk mengulangi kegemilangan musim lalu yang lolos ke playof juga terbuka lebar jika Megawati Hangestri Cs konsisten di putaran keenam.
Kendati demikian, kisah manis Megawati Hangestri bersama Red Sparks tampaknya agak sedikit terganggu apabila mengacu kepada regulasi KOVO.
Otoritas volly Korea mempunyai aturan yang melarang pemain asing Asia bermain di satu klub dalam periode 2 tahun berturut-turut.
Tapi ada juga kabar yang mengatakan kalau Red Sparks bisa mempertahankan Megawati Hangestri dengan cara memindahkannya ke kuota asing bukan asia lagi, akan tetapi semua itu masih rumor belaka.
Melalui wawancaranya dengan reporter SBS Sport Parko, Megawati Hangestri mengatakan bahwa ada salah satu tim terbaik Korea menghubungi manajernya.
“Aku kemarin dapat kabar dari Pak manajer yang membawa aku ke tim ini, dan dapat tawaran dari salah satu tim terbaik di Liga Korea ini,”ungkap Megawati Hangestri dikutip dari YouTube SBS sport .
Dalam kesempatan yang sama Megawati Hangestri juga mengungkapkan kode soal kontraknya di Red Sparks untuk musim ketiga tahun depan.
BACA JUGA:Ratu Voli Korea Raih MVP Putaran Ke-5, Megawati Hangestri Pecundangi KYK di Top Skor Liga Voli Korea
Awalnya pembawa acara Park Seokung bertanya, apa harapan Megawati Hangestri sebelum meninggalkan Red Sparks di akhir musim ini.
“Apa harapan kamu untuk Red Spark sebelum musim ini berakhir,” tanyanya selaku host.
Megawati Hangestri kemudian menjawab ingin membawa Red Sparks juara Liga Voli Korea 2024/2025.
“Pengen kasih juara dulu tentunya, pengen juara pasti ya, pengen kasih yang terbaik bagi Red Sparks,” jawab Megawati Hangestri.
Sontak pernyataan Megawati Hangestri tersebut menuai sorotan dari berbagai pihak.