BEKASI, DISWAY.ID - Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa membantah pihaknya menolak laporan korban penipuan berinisial S (25).
Adapun S menjadi korban penipuan yayasan tenaga kerja ditolak oleh pihaknya.
BACA JUGA:Sedih Laporannya Ditolak Polisi, Wanita Ini Pilih Curhat ke Petugas Damkar Bekasi
BACA JUGA:Bocah 5 Tahun Bikin Surat Minta RDF Rorotan Dipindah, Pramono Bakal Cek ke Lapangan
Mustofa menuturkan S tiba di Polsek Cikarang Barat pada Senin, 17 Maret 2025 sekitar pukul 10.00 WIB.
Selama kurun waktu tersebut, S berkonsultasi perihal kasus dugaan penipuan tenaga kerja yang telah dialaminya.
"Pada saat datang ke polsek diterima baik-baik sama anggota polsek dan di situ terjadi konsultasi antara korban dengan anggota kami," jelas Mustofa di Bekasi pada Rabu, 19 Maret 2025.
Selama konsultasi ini, S mengungkapkan bahwa dia bukan satu-satunya korban dari penipuan yang dilakukan yayasan tersebut.
Usai konsultasi, S pun meninggalkan Polsek Cikarang Barat.
Saat itu, anak buahnya meyakini S akan kembali ditemani korban lainnya untuk memberikan laporan.
BACA JUGA:Cincin Gak Bisa Lepas, Kiky Saputri Gercep Minta Bantuan Damkar
Selain itu, pihaknya juga telah mengantisipasi kedatangan S dengan membawa korban lainnya untuk menyampaikan laporan yang diberikan olehnya.
"Ditunggu sama anggota ternyata Mbaknya tidak kembali ke polsek," kata dia.
Seorang wanita berinisial S (25 tahun) merupakan korban penipuan tenag kerja sempat membuat ke Polres Cikarang Barat namun ditolak Polisi Sektor (Polsek) Cikarang Barat pada Senin, 17 Maret 2024.
Dengan penolakan tersebut, wanita asal Kabumen itu pun langsung menghampiri kantor Markas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Bekasi seorang diri sekira pukul 20.30 WIB.