Padahal, menurutnya, keberadaan pojok ini sangat penting agar anak bisa beristirahat dan bermain dengan nyaman setelah lama berada di dalam kendaraan.
“Ketika mereka sudah jenuh di dalam mobil, rest area seharusnya menjadi tempat istirahat yang menyenangkan bagi mereka, bukan sekadar tempat singgah,” tambahnya.
BACA JUGA:Imigrasi Soetta Luncurkan Ruang Ramah Anak Pertama di Indonesia: Optimalkan Proses Biometrik dan Foto
KPAI Desak Pengelola Rest Area
KPAI menegaskan bahwa rekomendasi terkait pojok ramah anak sudah disampaikan setiap tahun, tetapi masih belum menjadi perhatian utama bagi pengelola rest area tol.
Oleh karena itu, KPAI mendesak para pengelola untuk segera memperbaiki fasilitas bagi anak, khususnya di musim mudik ini.
Bahkan, KPAI berencana untuk memanggil pengelola rest area tol setelah musim mudik Lebaran Idulfitri berakhir, guna memastikan rekomendasi yang diberikan benar-benar ditindaklanjuti.
“Fasilitas ini tidak hanya penting saat Lebaran, tetapi juga bermanfaat di luar musim mudik. Rest area yang aman dan nyaman adalah hak pengguna jalan tol, mengingat mereka juga berkontribusi melalui pembayaran tarif tol,” tegas Ai Maryati.
Ke depan, KPAI berharap pembangunan dan pengelolaan rest area lebih memperhatikan kebutuhan anak-anak agar perjalanan mudik menjadi lebih nyaman dan menyenangkan bagi seluruh keluarga.