Imigrasi Soetta Luncurkan Ruang Ramah Anak Pertama di Indonesia: Optimalkan Proses Biometrik dan Foto

Imigrasi Soetta Luncurkan Ruang Ramah Anak Pertama di Indonesia: Optimalkan Proses Biometrik dan Foto

Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Soekarno-Hatta meluncurkan ruang ramah anak pertama kali di Indonesia, yang ditujukan bagi pemohon paspor anak-Disway.id/Candra Pratama-

TANGERANG, DISWAY.ID -- Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Soekarno-Hatta meluncurkan ruang ramah anak pertama kali di Indonesia, yang ditujukan bagi pemohon paspor anak.

Kepala Bidang Dokumen Perjalanan dan Izin Tinggal Keimigrasian Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Denny Irawan mengatakan bahwa layanan itu ditujukan bagi pemohon paspor dengan syarat anak dibawah 5 tahun.

BACA JUGA:Ngonten Selipkan Uang dalam Paspor, WNA Cina Diburu Imigrasi: Kita Cekal!

BACA JUGA:Menteri Imipas: Identitas WN Cina yang Selipkan Uang di Paspor Agar Lolos Pemeriksaan Imigrasi dan Bea Cukai Dikantongi!

Diketahui, ruang ramah anak bertujuan untuk memudahkan bagi orang tua yang membawa anak. Khususnya saat menjalani proses foto dan wawancara dalam pembuatan paspor

"Ruang ramah anak ini pertama kali memang di imigrasi mengingat di mana anak saat ini sulit sekali untuk diambil proses biometrik dan fotonya. Karena kecenderungan takut terhadap petugas," ujarnya kepada awak media, Senin, 20 Januari 2025.

Denny menjelaskan, ruang ramah anak itu memang sengaja di desain khusus sesuai dengan ketertarikan minat dan bakat anak-anak. Maka, pihak imigrasi membuat miniatur pesawat terbang untuk dinaiki si anak tersebut.

Tak hanya itu, ornamen dan pernak-perniknya disematkan pada ruang ramah anak untuk memudahkan anak-anak lebih fokus ketika di wawancara.

BACA JUGA: Sambut Hari Bhakti Imigrasi ke-75, Imigrasi Konsulat RI Tawau Bagikan Makanan Sehat Bergizi

"Juga ada tempat tidur untuk bayi, di mana untuk pengambilan biometrik dan foto dari si bayi. Di ruang ramah ini juga ada tablet yang difungsikan untuk menarik perhatian si anak dalam saat pengambilan sesi foto," tuturnya.

Denny mengungkapkan, layanan tersebut baru hari ini diluncurkan oleh pihaknya dengan menargetkan puluhan pemohon dari balita tersebut.

Kemudian, pihaknya juga telah membedakan cara perlakukan (treatment) petugas terhadap si anak tersebut. Salah satunya dengan menggunakan pakaian pramugari bagi pegawai yang bertugas, supaya tidak terlihat menakutkan.

"Hari ini karena baru pembukaan pagi ini, baru tiga anak yang diproses di ruang ramah anak ini. Untuk anak kita ada prioritas, dan ini dikhususkan untuk balita dibawah 5 tahun. Jadi untuk ini prioritas di 20 pemohon," jelasnya.

"Juga ketika masuk si anak dikasih smacam golden ticket yaitu berupa boarding pass untuk masuk ke ruang ramah anak," sambung Denny.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads