JAKARTA, DISWAY.ID-- Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) DKI Jakarta menggelar serangkaian kegiatan kemanusiaan dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia (World Blood Donor Day) yang diperingati setiap 14 Juni.
Tema global yang diangkat adalah 'Give Blood, Give Hope- Together We Save Lives' atau “Berikan darah, berikan harapan- bersama kita selamatkan nyawa”.
BACA JUGA:Pilihan SUV Hybrid 7 Penumpang Harga Dibawah 450 Juta, Wuling Almaz Hybrid Layak Dicoba!
BACA JUGA:KLAIM! Game Viral Lagi Bagi-Bagi Saldo DANA Rp600 Ribu, Ini Daftar Aplikasi Resmi yang Cuan Banget
Dalam hal ini, PDDI DKI Jakarta ajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan donor darah secara sukarela.
Ketua PDDI, Adang Daradjtun mengatakan bahwa setiap tetes darah yang disumbangkan tidak hanya menyelamatkan nyawa pasian.
Tapi juga dapat memberikan harapan baru bagi keluarga dan lingkungan mereka.
"Setiap orang memiliki peran krusial dalam menyelamatkan nyawa," tegas Adang dalam pernyataannya pada Sabtu, 14 Juni 2025.
BACA JUGA:Atasi Banjir di Bekasi, Pemkot Bekasi Bangun 3 Polder Air di DAS Cijambe dan Mustika Jaya
BACA JUGA:Indonesia Banyak Hari Libur, Kadin Indonesia Khawatirkan Hal Ini
Donor darah juga dapat membawa manfaat positif bagi pendonornya. Lewat proses skrining, pendonor dapat mengetahui kondisi kesehatan, sementara donor darah rutin dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan memperbaharui sel-sel darah.
Dalam memperingati Hari Donor Darah Sedunia 2025, PDDI DKI Jakarta menyelenggarakan sejumlah kegiatan seperti Aksi donor darah massal di berbagai titik strategis di wilayah DKI Jakarta.
Kegiatan ini bekerja sama dengan PMI DKI Jakarta dan aksi ini sudah berjalan sejak awal Juni 2025.
Lalu ada kegiatan komunitas dan sosialisasi, yang bertujuan mendorong generasi muda untuk aktif dalam gerakan donor darah sukarela.
BACA JUGA:Tragis! Niat Melerai Tawuran, Anggota Karang Taruna Tewas Dibacok di Cikarang Timur
Selanjutnya juga ada apresiasi pendonor yang setia, seperti penyerahan penghargaan kepada pendonor aktif serta dukungan beasiswa pendidikan bagi keluarga pendonor terpilih.
"PDDI DKI Jakarta berharap momentum ini dapat semakin menguatkan budaya donor darah sukarela yang berkelanjutan dan inklusif, serta memastikan ketersediaan stok darah yang aman dan cukup untuk pasien yang membutuhkan," pungkasnya.